Pengakuan Bahasa Aceh di eSteem

Hai sahabat stemians...
Puhaba laweitnyoe,
Semoga lam lindoeng Allah sabei

Rutinitas pagi yang saya jalani mengalir swperti biasa, sambilan ngopi saya membuka akun media sosial Facebook (Fb), sambil membaca update info terbaru . Ini menjadi kebiasaan saya sejak Fb hadir dan menguasai dunia maya.

Dilinimasa saya ada satu postingan yang mentag saya, oleh kanda Chik sar, inilah tag beliau https://steemit.com/aceh/@elshadr/primary-post-in-aceh-language-sitatuh-nyang-keu-phoun-lam-basa-aceh-f636ea98c1b7b

Terasa tak percaya, buru-buru saya buka link yang beliau tag, dan memperbarui aplikasi esteem yang sudah saya download. Woow bukan hoax, sambil terharu saya menulis status tulisan ini. Dan berpikir keras siapa @good-karma witnees, dan yang membantu terjemahan esteem dalam bahasa Aceh.

Kalau dalam bahasa Indonesia jelas disitu tertulis beberapa orang yang berpartisipasi, dan salah seorang namanya sangat familiar, yaitu @levycore (selamat masbro, dan luarbiasa).

Terlepas dari siapa yang berjasa besar, yang pasti saya sangat berterimakasih kepada witnes esteem good-karma dan kontributor yang belum disebutkan namanya, atas pengakuan beliau pada bahasa Aceh. Disaat kami susah mendapatkan aplikasi yang berbahasa Aceh, dan himpitan bahasa yang sudah mapan, good-karma dengan esteemnya hadir dengan memasukkan bahasa Aceh dalama pilihan bahasa.

Dan saya pengen mengajak sahabat stemians semua untuk selalu menyisipkan minimal sebuah kalimat bahasa Aceh dalam setiap postingan tulisannya di steemit.

Ayo...sahabat stemians khususnya Aceh mari menjaga bahasa Aceh dari kepunahan, seperti semboyan kita "nyoe koen ie, mandum leuhop, meunyoe koen droe mandum gob" (kalau bukan air, semua lumpur, kalau bukan kita, siapa lagi)

Akhir tulisan ini saya ingin menukilkan sebuah pantun Aceh "Eik glei troen glei, mutumei gajah mukudei"

By. Taju Banba

Terima Kasih kepada kurator Indonesia @levycore, @aiqabrago, Team NSC