The diary game 05 Juli 2024 || Cerita di hari Jum'at ini.

Assalamualaikum teman steemian semuanya, hari-hari yang saya jalani dalam bulan ini benar-benar full lelahnya, yang saya rasa kan kadang bosan, suntuk, lelah banget. Tapi saya tetap menjalani nya dengan penuh semangat demi keluarga tercinta.

Saya bersyukur masih bisa berkumpul dengan keluarga tercinta setiap hari. Masih bisa bersama orang tua, bersama keluarga besar, dan bersama anak-anak saya tentunya. Hal ini membuat saya tidak pernah lupa selalu dan selalu bersyukur atas nikmat yang telah Allah berikan sampai saat ini untuk saya.

^{Sahabat saya Widya Wati}

Hari ini saya mendapatkan tugas untuk mengantarkan kak Widy sahabat saya ujian ke Laboratorium kampusnya di Lhokseumawe, karena semalam dia nginap dirumah saya, dan untuk menuju Lhokseumawe menempuh 40 menit dengan sepeda motor dari rumah saya.

Dari subuh kami sudah bangun dan cekikikan berdua bercerita, bercanda dalam kamar, sementara dek Nicky masih tidur di dalam ayunan dari tadi malam. Kak Widy adalah sahabat terbaik saya, kami sudah mengenal satu sama lain dari mulai masuk kuliah di Universitas Prima Indonesia Medan.

Kami yang menempuh pendidikan di kota orang datang dari Aceh ke Medan yang berjumlah 9 orang, tapi saya dari awal sudah sangat dekat dengan kak Widy. Ramai orang berkata bahwa wajah kami sangat mirip, bahkan kemana pun kami pergi pasti kami akan di katakan saudara kembar.

Semenjak kuliah kami tidak pernah terpisahkan kami berbagi suka dan duka bersama di asrama tempat kami kuliah. Barulah setelah kuliah kami terpisah karena kami berbeda daerah tinggal di Aceh. Kami pun sama-sama menjadi bidan PTT tidak lama setelah tamat kuliah.

Walau berbeda tempat tinggal dan tempat kerja, tapi dari semenjak tamat kuliah saya dan kak Widy tidak pernah putus komunikasi. Walau nomor handphone kami ganti tapi tetap saling mengabari nomor kami yang baru. Alhamdulillah hingga sekarang kami sudah punya anak pun silaturahmi masih terjalin dengan baik.

^{Membeli sarapan lontong pagi}

Kemudian kami pun bersiap-siap untuk segera ke kampus kak Widy. Sebelum nya saya membeli sarapan lontong dulu untuk kak Widy, lontong dek nur (sapaan kami) memang sangat lezat, dia berjualan tepat di depan sebelah rumah saya tinggal, saya juga membeli berbagai macam kue untuk sarapan.

Setelah sarapan dan semua sudah beres saya pun segera berangkat untuk mengantar kak Widy ke kampus nya, tepat nya ke laboratorium kampusnya. Saya pun melajukan sepeda motor saya dengan kecepatan sedang dan Alhamdulillah 30 menit sudah sampai ke laboratorium kampus di Lhokseumawe.

Sahabat saya ini sedang melanjutkan kuliah mengambil profesi bidan di Yayasan pendidikan Darussalam Lhokseumawe, saya juga sempat kuliah bareng beliau tapi saya harus berhenti dulu karena lebih mengutamakan kebutuhan anak-anak terlebih dahulu.

Saya hanya mengantar kan saja kak Widy untuk ujian, karena setelah ujian kak Widy akan langsung pulang ke daerah nya di Pidie jaya. Setelah ini pasti kami akan saling merindukan Karen jarang sekali bisa bertemu di karena kesibukan masing-masing. In sya Allah jika ada umur pasti berjumpa lagi.

Pagi-pagi saya sudah sampai ke Lhokseumawe saja, perjalanan ke Lhokseumawe dengan di iringi bicara santai pun tidak terasa sudah sampai ke tujuan. Setelah saya memastikan sahabat saya masuk ke laboratorium kampus nya, saya pun akan langsung pulang.

Saya melihat tepat didepan lab kampus sahabat saya ada yang menjual panada, jadi saya membeli nya untuk cemilan menjelang siang anak-anak. Saya pun memilih rasa coklat lumer 3, coklat keju 3 dan sosis 3, dengan harga masing-masing 3k. Setelah menunggu sejenak panadanya telah siap digoreng, kemudian dibungkus saya bayar dan langsung bergegas pulang kerumah.

Sesampai dirumah saya berencana mau membeli seragam sekolah anak-anak saya yang sekolah MIN, Karena ini hari Jum'at pasti siang akan tutup toko yang menjual seragam sekolah. Jadi saya pun mengajak 2 anak gadis untuk menemani saya dan teman untuk memilih-milih.

Sesampai disana toko yang menjual seragam sekolah nampak sunyi dan saya pun langsung masuk dan menanyakan ukuran seragam sekolah anak-anak saya. Ternyata ukuran baju anak-anak saya yang laki-laki sedang habis kedua nya untuk bang kimy dan bang dimy.

^{perjalanan pulang membeli seragam sekolah}

Akhirnya saya hanya membeli rok sekolah untuk gadis kecil kak Adel. Setelah nya kami berencana ingin membeli rujak Nibong, berkeliling lah kami menuju tempat rujak Nibong tersebut dijual
Tapi memang belum rejeki kami, rupanya hari Jumat rujak Nibong tidak jualan.

Dengan sedikit kecewa kami pun memutar sepeda motor dan langsung pulang, karena hari Jumat saya harus bergegas belanja sebentar lagi kedai dan pasar ikan akan di tutup. Sampai dirumah saya langsung memasak belanjaan yang sudah saya beli tadi.

Inilah teman kegiatan saya hari ini, sebenarnya lebih santai, saya sempat melipat pakaian yang sudah kering, sedikit menyetrika untuk persiapan bang jimy berangkat Popda besok dan juga sempat beristirahat walau hanya sebentar saja. Malamnya bisa siap-siap masuk baju ke dalam tas.

Teman steemian sekian dulu untuk hari ini, besok in sya Allah akan saya sambung lagi dengan cerita yang lebih panjang lagi. Besok adalah hari keberangkatan bang jimy untuk ikut Popda. Terimakasih yang sudah singgah dan membaca postingan saya hari ini. Salma sehat dan tetap semangat.

Wassalamu'alaikum...
@surinadewi