"Reungkan" Aceh Traditional Kitchen Tool (INA-ENG)

in #ocd-resteem7 years ago (edited)

Teman-teman steemian yang saya hormati dan saya cintai...

Seiring perkembangan zaman dan tekhnologi, dapur yang menjadi tempat untuk mengolah berbagai masakan pun ikut berubah-ubah mengikuti perkembangan zaman dengan berbagai fungsi dan aktifitas didalamnya.

DSC_0694-01.jpeg

Umumnya dapur di zaman yang sudah moderen ini, peralatannya pun rata-rata sudah moderen. Jauh berbeda dengan zaman dahulu yang kebanyakan ibu-ibu masih menggunakan dapur model lama, dan memasak pun masih menggunakan alat-alat lama yang terbuat dari tanah, tumbuh-tumbuhan dan kayu. Seperti reungkan yang saya tampilkan pada kesempatan ini.

Reungkan adalah perlengkapan dapur traditional yang terbuat dari anyaman daun kepala yang masih muda, yang dijadikan sebagai tempat untuk menyimpan berbagai perlengkapan memasak, seperti jabai, tomat, bawang, dan berbagai perlengkapan lainnya. Ada pula reungkan yang dijadikan sebagai alas untuk meletakkan alat-alat dapur seperti panci, kuali dan alat-alat masak lainnya.

DSC_0692-01.jpeg

Untuk membuat reungkan umumnya masyarakat Aceh menggunakan daun kelapa yang masih muda (janur), dikarenakan jika daun yang sudah tua, bagian tengahnya yaitu lidi sudah mengeras, jadi sudah susah untuk dibentuk / anyam sedemikian rupa menjadi reungkan.

Untuk membuatnya tergolong susah, mulai dari memilih daun kelapa, merangkai dengan melihat dan memilih sisi ruas susunannya, melintir sisi bawahnya, kemudian menyusun dengan menyilang dan memutar-mutar daun kepala dengan teliti sampai tidak ada yang patah atau terbalik, dan itu dilakukan berulang-ulang dengan lilitan dan putaran yang sama sampai menjadi sebuah reungkan dengan bentuk yang bagus dan melebihkan bagian talinya sebagai pengikat pada bagian sandeng (atap rumah). Susah bukan? :). Sehingga jarang gerasi muda pada masa ini bisa membuat reungkan.

Ada pula di beberapa daerah lain di Aceh, seperti di Aceh bagian selatan, umumnya mereka membuat reungkan menggunakan lidi. Cara pembuatannya sama saja seperti pembuatan reungkan menggunakan daun kelapa, hanya saja jika menggunakan lidi akan lebih rumit lagi pembuatannya, mulai dari memilih lidi yang tidak mudah patah, hingga cara melilit dan menyambung bagian lidi yang tidak cukup pun butuh keterampilan yang lebih handal lagi.

DSC_0691-01.jpeg

Demikian sedikit fungsi dan cara pembuatan reungkan yang dapat saya jelaskan pada sore yang berbahagia ini sebagai sebuah catatan kecil yang dapat dibaca oleh generasi kita dimasa yang akan datang. Semoga bermanfaat.
Terima kasih.


English


Dear Steemians friend...

Along with the development of the era and technology, the kitchen that became a place to process a variety of cuisine also participate to change with various functions and activities in it.

Generally the kitchen in this modern era, the equipment was average already modern. Much different from the old days that most mothers still use the old model kitchen, and cooking is still using the old tools made of soil, plants and wood. Like reungkan that i show on this occasion.

DSC_0690-01.jpeg

Reungkan is a traditional kitchen equipment made from woven young head leaves, which serve as a place to store various cooking utensils, such as jabai, tomato, onion, and various other equipment. There are also rejected made used as a base to put kitchen tools such as pots, cookers and other cooking utensils.

To make reungkan generally the people of Aceh using young coconut leaves (janur), because if the leaves are old, the middle of the lidi is hard, so it is difficult to be formed / woven in such a way as reungkan.

To make it quite difficult, starting from choosing the coconut leaves, stringing by looking at and choosing the sides of the arrangement, twisting the underside, then arranging by crossing and twirling the head leaf carefully until no one is broken or upside down, and it is done repeatedly with the same coil and spin until it becomes a reatten with a nice shape and overlay the rope as a binder on the sandeng (roof of the house). Hard is not it? So rarely young gerasi at this time can make reungkan.

There are also in some other areas in Aceh, such as in southern Aceh, generally they make reungkan use stick. How to make it just the same as making reungkan using coconut leaves, it's just that if using a stick will be more complicated again its manufacture, ranging from choosing a stick that is not easily broken, to how to wrap and connect parts of the stick that does not need any skills more reliable .

DSC_0689-01.jpeg

So little function and how to make reungkan that i can explain on this happy afternoon as a small note that can be read by our generatoin in the future. May be useful.


Thanks For Visiting My Blog
I Hope You Like It
@subkiusman
Sort:  

Postingan yang bagus, izin resteem :)

Sebuah kehormatan bagi saya, terima kasih sahabat @alanmirza :)

Halo, hai @subkiusman! Posting-posting yang bagus.. follow.. :3

Sebuah kehormatan bagi saya.
Terima kasih @puncakbukit atas supportnya :)

Congratulations @subkiusman! You have completed some achievement on Steemit and have been rewarded with new badge(s) :

You published a post every day of the week

Click on any badge to view your own Board of Honor on SteemitBoard.
For more information about SteemitBoard, click here

If you no longer want to receive notifications, reply to this comment with the word STOP

By upvoting this notification, you can help all Steemit users. Learn how here!

Congratulations! This post has been upvoted from the communal account, @minnowsupport, by subkiusman from the Minnow Support Project. It's a witness project run by aggroed, ausbitbank, teamsteem, theprophet0, someguy123, neoxian, followbtcnews/crimsonclad, and netuoso. The goal is to help Steemit grow by supporting Minnows and creating a social network. Please find us in the Peace, Abundance, and Liberty Network (PALnet) Discord Channel. It's a completely public and open space to all members of the Steemit community who voluntarily choose to be there.

Halo @subkiusman, apa kabar? Posting bagus dan sudah kami upvote.. 😄

This post has received a 2.99 % upvote from @booster thanks to: @subkiusman.

Coin Marketplace

STEEM 0.21
TRX 0.14
JST 0.030
BTC 69500.15
ETH 3394.50
USDT 1.00
SBD 2.75