Hai sahabat steemian hebat dimana pun anda berada ☺️. Sehat dan bahagia selalu untuk kita semua 🤲💪.

Pagi hari aku mengerjakan aktivitas rutin ku seperti biasanya. Usai shalat subuh dan membangunkan suami dan anak-anak, Ali menyiapkan sarapan. Pagi ini aku hanya menggoreng ayam dan tempe. Setelah itu aku mencuci piring, menyapu lantai dan mencuci pakaian. Selanjutnya aku mandi, sarapan dan bersiap untuk pergi ke kantor. Tiba di kantor aku melihat suasana begitu sepi. Aku menghubungi kepala tata usaha di tempat aku bekerja. Aku bertanya kepada beliau perihal pintu gerbang yang masih terkunci. Beliau menyuruh ku untuk pulang saja karena hari ini kita istirahat saja.

Tanpa menunggu lama aku langsung pulang ke rumah dan mengajak si bungsu untuk pergi ke Paloh ke Pesantren Misbahul ulum untuk menjenguk anak kedua ku. Tiba di sana alhamdulilah aku langsung bisa menemui anakku karena dia sedang berada di luar asrama. Sehabis berbincang-bincang sebentar, aku mengajak nya untuk keluar membeli sepatu dan kebutuhan nya yang lain.

Di daerah Krungekuoh aku berhenti di salah satu toko. Aku membeli sepatu dua pasang. Untuk si bungsu dan Abang nya. Setelah negosiasi harga dengan penjual akhirnya aku membayar harga sepatu si bungsu Rp. 120000 dan harga sepatu Abang nya Rp. 170000. Setelah membeli sepatu aku dan anak-anak menuju ke arah pesantren lagi.

Diperjalanan pulang kami berhenti di daerah Batuphat. Kami mampir di salah satu warung nasi di pinggir jalan. Kami memesan tiga nasi putih, satu porsi ayam penyet dan satu porsi lagi soto ayam di tambah perkedel. Untuk minum nya aku memesan satu porsi es teler, satu gelas jus jeruk dan satu gelas air putih hangat. Sehabis membayar Rp. 55000 aku dan anak-anak melajukan perjalanan lagi.

Begitu tiba di dekat pesantren kami mampir di salah satu warung. Aku hanya menunggu di motor, si bungsu dan abangnya yang turun untuk membeli sabun arab warna merah seharga Rp. 16000.

Kemudian kami masuk ke tukang pangkas. Anak kedua ku memotong rambut nya. Aku menunggu nya sampai selesai. Setelah itu kami mampir di Mesjid untuk melaksanakan shalat dhuhur. Usai shalat aku mengantar anak kedua ku ke asrama nya. Dan aku pun pamit pulang.

Tiba di daerah kede Matangkuli, kampung ku, aku mampir di salah satu tukang pangkas. Si bungsu ingin rambut nya di potong di tempat ini. Dia tidak bersedia rambut nya di potong di tempat abang nya tadi. Aku menunggu di bungsu di bangku di depan tukang pangkas sampai selesai. Setelah itu kami langsung pulang ke rumah.

Tiba di rumah sehabis shalat ashar aku mengerjakan pekerjaan rumah. Mencuci piring dan menyiapkan menu untuk sarapan. Malam hari aku hanya beristirahat saja sehabis waktu magrib dan waktu isya.

Demikian postingan ku hari ini. Terimakasih banyak aku ucapkan Kepada semua teman-teman yang selalu mendukung dan singgah di tempat kami. Terimakasih 🙏❤️.