Penggunaan kata "BOH" Dalam Bahasa Aceh

Hallo steemian ✋

Pada kesempatan kali ini, saya akan membagikan sebuah postingan yang membahas tentang penggunaan kata "Boh" dalam bahasa Aceh.

Bahasa Aceh adalah bahasa daerah di provinsi Nanggroe Aceh Darussalam, yang dulu di sebut Provinsi Daerah Istimewa Aceh. Provinsi ini terletak paling barat Indonesia atau ujung pulau Sumatera Indonesia.

Menurut Azwardi (2003), Bahasa Aceh termasuk ke dalam rumpun bahasa Austronesia Barat dan memiliki hubungan kekerabatan dengan kelompok Bahasa Campa di Vietnam Selatan dan Kamboja.

Dalam bahasa Aceh penggunaan kata "Boh" biasa cenderung digunakan pada penyebutan nama-nama organ tubuh manusia, sebagai pembilang benda, dan nama buah-buahan.

I. Pengunaan kata "Boh" pada nama-nama bagian organ tubuh manusia.

✍perhatikan contoh pemakaian kata "boh" pada nama-nama bagian organ tubuh manusia ;

• Got that tincu "boh" idong ih ( Mancung sekali hidungnya)

• Bek macam-macam ngon Loen, keunong boh Soh eunteuk (jangan macam-macam dengan saya, kena tonjok nanti).

II. Penggunaan kata "Boh" sebagai pembilang benda.

✍perhatikan contoh pemakaian kata "boh" sebagai pembilang benda ;

• Saboh kawan ureung meu-sidro han-jeut pakek (segitu banyak orang, tak satu pun dapat diandalkan)

• Peu haba, trep that Hana meureumpok, padum boh Aneuk miet ka? (Apa kabar, lama sekali kita tak jumpa, sudah berapa orang anaknya?).

III. Penggunaan kata "Boh" pada nama buah-buahan.

✍perhatikan contoh pemakaian kata "boh" pada nama buah-buahan ;

• tulong neubloe boh Mamplam, boh limoe, boh geumata sikilo sa peue! (Tolong beli mangga, jeruk, dan manggis masing-masing sekilo!)

• keu eungkot Yee ta tamah boh kruet! (Untuk ikan hiu tambahkan jeruk purut!)

Itulah pembahasan tentang penggunaan kata "boh" dalam bahasa Aceh, semoga bermanfaat.

HORMAT SAYA, @sabil95