Kisah Hani, Aktivis Facebook yang Pindah ke Steemit
Hani sudah lama tidak aktif di facebook. Sekitar tiga bulan lebih. Biasanya Hani sangat aktif di facebook, satu hari ia bisa membuat status hingga 4 kali.
Rupanya Hani sudah berpindah ke lain hati. Ibarat pasangan hidup, Hani sudah berpisah dengan facebook dan mejalin hubungan baru dengan Steemit.
Kawan-kawannya nyaris tidak percaya melihat Hani saat ini. Dulu, Hani sosok yang nyinyir dan nyengir. Ada saja status yang membuat "terkejut" batin dibuat oleh Hani.
Dan Hani menikmati menjadi sosok terkenal. Untuk mempertahankan statusnya Hani rela berjaga larut malam untuk membalas komentar-komentar sahabat dumay-nya.
Hani benar-benar menjadi aktivis faceboook, yang disegani. Pemerintah dibuat tak berkutik. Sorak sorai jamaah facebook membuat Hani makin populer.
"Hani, kenapa kamu bisa berubah?" komplen temannya yang sangat paham kehidupan Hani.
Hani tidak menjawab, ia hanya memberi data-data tentang dunia sosial media, siapa yang memperoleh keuntungan dari aktif di media yang makin akrab saja dengan hoax dan lainnya.
"Jadi, steemit itu apa?" tanya Kemal, seperti bingung.
"Sama seperti facebook. Hanya saja, di steemit konten kita diberi penghargaan. Dan konten yang paling dihargai adalah yang memberi motivasi, memberi inspirasi, dan berguna bagi memperbaiki dunia," jelas Hani dengan lembut dan tenang.
Benar-benar bukan Hani yang dahulu, Hani yang ketus, dan penuh perlawanan. Hani yang baru adalah Hani yang penuh dengan kalimat positif yang kuat, berenergi, dan yang mendengarnyapun terasa menggenggam energi perbaikan.
"Apa cuma itu, bukankah di facebook kamu juga bisa mendapat pendapatan jika mau, followermu sudah banyak, dan kau bisa menjadi tempat untuk promosi jika kau mau," kata Kemal mencoba mempengaruhi Hani.
Ini bukan sekedar bayaran. Ini soal dunia baru yang didukung oleh teknologi blockchain. Begitu Hani menjelaskan lebih jauh yang membuat Kemal harus bertanya lagi. "Apa itu blockchain?"
Ini teknologi yang terdesentralisasi, berbeda dengan teknologi internet yang tersentralisasi. Melalui smart kontraknya dan hukum algoritma konsensus misalnya, nilai kepercayaan bisa dicapai hingga seratus persen.
"Berbeda dengan hukum birokrasi yang lewat sentralisasi terjadi beragam manipulasi dan korupsi, dan jika benar ingin ada perubahan maka teknoogi yang perlu dipakai adalah blockchain," jelas Hani.
Kemal tersentak, ternyata Hani sosok yang tetap kritis. Ia paling anti terhadap manipulasi dan korupsi, dan sangat percaya bahwa self-governing adalah jawaban kekacauan pengelolaan pembangunan.
"Apa yang kamu temukan di Steemit?"
"Kita benar-benar merdeka mengelola diri kita sendiri tanpa agen, tanpa pihak ketiga, tanpa cacat kepercayaan, dan tanpa manipulasi, semua tercatat dengan jelas, terang, terbuka, cepat dan tanpa biaya mahal, itulah dunia baru yang dibangun bersama teknologi blokchain, inilah self-governing sejati," sebut Hani.
"Hani, saya mau juga buka akun di Steemit ya, nanti kamu ajarin ya?!"
This post recieved an upvote from minnowpond. If you would like to recieve upvotes from minnowpond on all your posts, simply FOLLOW @minnowpond
Congratulations @rismanrachman! You have completed some achievement on Steemit and have been rewarded with new badge(s) :
Award for the number of upvotes
Click on any badge to view your own Board of Honor on SteemitBoard.
For more information about SteemitBoard, click here
If you no longer want to receive notifications, reply to this comment with the word
STOP
Ada nama dek @sweetsssj dlm tagar podtingan di atas dan tdk ada kaitannya dgn isi postingan. Itu menyalahi aturan Steemit yg meminta pengguna gunakan tagar sesuai isi postingan. Hati2, nanti dianggap spammer.
Oh begitu ya, terimakasih sudah mengingatkan dan sudah dihapus
sebuah perubahan yang luar biasa untuk memilih steemit.
HHani..maukah dirimu upvote,resteem and follow me..HHani..oh..HHani..
lama tak bersua, apa kabarnya abang @rismanrachman :D , buat si HHani..Bang
jadi penasaran sama si Hani? ;D
Sepertinya, bakalan banyak Hani-Hani lain yang bakalan gabung di steemit. Apa nama akun steemit kk Hani bg @rismanrachman..??
Siapa tau bisa dapat banyak inspirasi dari beliau
Hahaha @maulida ni, cuma cerita fiktif aja, ganti menguraikan apa beda steemit dan facebook
Salam buat Hani, Bro @rismanrachman...
Intan payong ma meugantoe gen Hani .. weuh teuh