Pandangan Saya Tentang Steemit/ Why I Join Steemit?
Yang menyuruh membuat postingan ini adalah orang yang percaya bahwa steemit bisa mengurangi penganguran di Aceh @rismanrachman, dan malah menurut beliau pengguna steemit nantinya tidak akan bergantung lagi pada pemerintah. Bisa jadi, tapi di sebagian masyarakat Aceh, yang tak berbaju dinas dan tak berjualan dianggap tetap penganguran.
Kini sudah ramai orang yang sayak kenal masuk ke steemit dan mempengaruhi orang lain juga untuk ikut. Kita lihat bagaimana lucunya cara @bookrak merayu presiden Lempap @tu-ngang untuk masuk steemit dengan mengkiaskan Steemit masuk Indonesia sama dengan Islam masuk Indonesia melalui Samudra Pasai. Steemian juga bermunculan di Aceh dari Aceh Utara, tempat berdiri kerajaan Samudra Pasai di abad ke-13.
Ini merupakan postingan saya ke 24 entah 25 di Steemit, saya didaftarkan ke steemit oleh produser saya @akbarasf katanya steemit bisa menulis lalu dapat uang. Begitu sugestinya, lalu saya turuti untuk menulis disini, karena saya orangnya maju tak gentar, membela yang bayar.
Tapi sebagai penulis pemula saya bukanlah penulis mata duitan. Saya memang hobi, saya menulis karena saya cinta menulis. Saya sudah suka menulis sejak belum sekolah, menulis di dinding rumah sampai dimarahi ayah. Menulis merupakan tempat saya mencurahkan isi hati, isi kepala dan tidak isi perut.
Sebagai orang yang tak punya pekerjaan kantoran yang mengikat, steemit memberi sedikit harapan untuk mengisi waktu luang, dengan apa yang saya bisa tentunya.
Banyak teman saya yang sukses di website, youtube dan blog, mereka berhasil membeli mobil, motor, gadget dan membuat rumah sendiri. Saya tidak iri, karena iri, dengki dan huru hara dilarang agama. Saya hanya ingin menjadi penulis yang mengungkapkan kebenaran, pengetahuan dan pandangan saya tentang sesuatu, dan inilah pandangan saya tentang steemit.
Steemit baru ditemukan atau dilauching tahun lalu tanggal 4 juli, luar biasa berarti kita bisa termasuk kedalam 450.000 pengguna pertama. Asabiqunalawwalum Steemit lah kalau versi islamnya, Saya tak mengerti bagaimana cryptocurrency bekerja tapi saya salut dengan Ned Scott dan Dan Larimer yang mau mengumpulkan kita-kita dan dibagi-bagi steem dolar kalau tulisan kita bagus dan banyak uang lagi kalau kita divote oleh orang yang steem powernya tinggi.
@kemal13 bilang Steemit bukan untuk penulis. Banyak hal yang bisa dilakukan di steemit biar banyak yang lihat, misalnya membuat tutorial via utopian.io mengikuti beberapa group seperti Stemit education, steemit blogger dan grup lain yang saya belum dalami.
Steemit diharapkan melenyapkan media sosial mainstream yang kita hanya menghabiskan waktu di sana tanpa dapat apa-apa. Di Steemit kita bisa memposting design, foto, video, dan tentu saja tulisan kita. Makin baik dan berfaedah, makin tinggi bayarannya.
Dan hebatnya lagi, menurut produser saya Akbar Rasfanjani. Steemit ini terbuka ada transparansi anggaran, bukan kayak kantor-kantor pemerintahan di Indonesia. Jadi kita bisa seenaknya melihat isi dompet orang dan orang juga bisa melihat isi dompet kita.
Overall, steemit boleh-lah menjadi wadah untuk berkumpul para penulis, desainer, videografer, photographer dan writers. Daripada berkonflik terus di facebook dan twitter, mending kita disini rame-rame, buat perubahan dengan konten-konten yang positif dan bermanfaat untuk masa depan indonesia.
Semakin banyak dan beragamnya postingan, membuat steemit lebih kaya. Para penulis atau kontainer (para pembuat konten) juga kadang akan menulis dengan sepenuh hati kalau ada dibayar.
Here's Why I Joined Steemit
The ones who make me made this post are those who believe that steemit can reduce unemployment in Aceh @ ricmanrachman, and even steemit users will not rely on the government money anymore. Could be, but in Aceh society, the people who not wearing uniform are considered unemployed.
Now it's many people I know, have steemit account and also influence others to make one as well. We see how the funny way @bookrak seduce president Lempap @ tu-ngang to enter steemit by stamped Steemit come to Indonesia equal to Islam came to Indonesia through Samudra Pasai. Steemian also emerged in Aceh from North Aceh, where the kingdom of Samudra Pasai stood in the 13th century.
This is my 24th post in Steemit, I am registered to steemit by my producer @akbarasf he said steemit can write then we can get money. then I obeyed to post my writing here.
But as a beginner writer I am not a mercenary writer. For me writing is a hobby, I write because I love this job. I have been writing since I was not yet in school, writing on the walls of my house. Writing is where I pour out my heart, I write what I feel and the idea that i have in my mind for the better world.
As someone who does not have a office job, steemit gives a bit of hope to pass the time off, with what I can of course.
Many of my friends are successful on websites, youtube and blogs, they managed to buy cars, motorcycles, gadgets and built their own home. I am not jealous, because envy, jealousy and riot are forbidden in our religion. I just want to be a writer who reveals my truth, my knowledge and my view of something, and here's my view of steemit.
Steemit just discovered or dilauched last year on July 4th, incredible means we can be included into the first 450,000 users. Asabiqunalawwalum Steemit if we refer to the first man who corvert to islam, I do not understand how criptocurrency works but I applaud with Ned Scott and Dan Larimer who want to collect us and share dollar steem if we write good and a lot more money if we are dived by someone with high steem power.
@kemalpasya says Steemit is not for writers. Many things can be done in steemit , for example, make a tutorial via utopian.io follow some groups such as Stemit education, bloggers steemit and other groups that I have not in.
Steemit is expected to wipe out the mainstream social media that we just spend time there without being able to do anything. In Steemit we can post designs, photos, videos, and of course our writing. The better and the more useful, the higher the pay.
And great again, according to my producer Akbar Rasfanjani. This steemit is open there is budget transparency, not like government did offices in some department in Indonesia. So we can casually see the how much in users wallet.
Overall, steemit may be a place for gathering writers, designers, videographers, photographers and writers. Instead of constant conflict on facebook post and twitter tweets, better we make steemit account together, make changes with content that is positive and useful for better Indonesian in the future.
The more and more posts, making steemian richer. Writers or containers (creators) will sometimes write with all their heart if they get paid.
Bereh that. post om Rio.
droen neupeugot cit laju...
Wkwkw keren2
Terimakasih abang
Wow great
thank you get cwann!!!!!
Masama kaka riiooooooo 😊😊
Nanti kapan2 tag lon ya @riodejaksiuroe
baik... akan di tag kalau sudah ada cerita baru
Wokehh tankiu kawan,, salam stemiit
salam kembali broo
na hek na hak, begitu pepatah Aceh mengatakan.... di Steemit semuanya menjadi adil.
kaki meujak, urat menari. na tajak na raseki. pepatah lainnya
Wesssss
terimakasih kakak senior
Gaya bahasanya mantap kali om rio 👍
Meu beureutuss-beureutuss meunan 😁😁
ah... mana ada.. hebat lagi tulisan abang Alvaro Morata
Keren bang tulisannya @riodejaksiuroe
terimakasih adek
akhirnya nasib tembok dan kolong meja berkurang dari coret-coretan semenjak ada steemit
luar biasa bg riodejaksidro. @riodejaksiuroe