THE DIARY GAME (30 SEPTEMBER 2020)

Salam hangat dari saya kepada penguna steemit dimanapun kalian berada dan apapun aktivitas anda saat ini, apa kabar steemit lovers? Semoga yang kalian rasakan saat ini sehat bukan? Mari bersyukur kepada yang maha mengatur segala apapun di seluruh alam ini

JAM 04 : 45 wib
Syukur alhamdulillah yang pertama saya ucapkan, kenapa,karna pada detik ini saya masih diberi kesempatan untuk beramal di alam ini baik itu bekerja atau apapun, tentunya bermanfaat bagi saya dan alam ini, kemudian saya bangun saya teguk air putih 2 gelas dalam gelas stainles itu,

saya melakukan peregangan otot agar otot saya tidak terlalu kaku, kemudian saya memakai baju biru yang ada di dalam lemari itu,

saya beranjak keluar untuk membangunkan untuk salat berjamaah subuh di musalla, santri-santri bangun dengan duduk dahulu "duduk dulu ustadz biar gak pusing" Kata salah seorang santri kamar no 8 itu, saya membiarkan mereka duduk dahulu barang sebentar lah, menunggu pusing itu reda

JAM 05 : 10 wib
Siapa azan subuh ini tanya saya kepada santri kelas 3, mereka menjawab "muhaimin ustadz" Kata salah seorang santri kelas 3, bangun terus wudhu pergi ke musalla untuk azan karena waktu subuh sudah tiba, tanpa membantah dia langsung bangun pergi ke kran air di letaknya berdekatan dengan musalla

"ALLAHU AKBAR ALLAHU AKBAR" Suara peringatan atau pangilan untuk menghadap sang kuasa itu terdengar sangat merdu di lantunkan oleh santri yang bernama Muhaimin itu, santri mulai bangun dan pergi ke kran air untuk melakukan syarat sah shalat yaitu wudhu, mereka harus mengantri untuk berwudhu,

itulah salah satu budaya santri di pesantren yaitu mengantri, itu yang di ajarkan di pesantren, makanya jangan heran kalau santri dimanapun mereka mengantri, itu yang ditanamkan oleh guru atau ustadz di pesantren, sesudah wudhu mereka tak tunggu lama langsung pergi ke musalla, itu karena semangat mereka dalam mencari ridha illahi sangat berkobar dalam hati mereka,

imam hari ini salah satu ustadz senior di pesantren beliau akrab disapa dengan tgk simpang maplam(nama kampung di daerah aceh) karna beliau asalnya dari sana, "ALLAHU AKBAR" Dengan niat shalat fardhu subuh beliau memulai shalatnya diikuti dengan santri sebagai makmum "ALLAHU AKBAR",

sampai ketika rakaat kedua pada posisi i'tidal beliau melakukan salah satu sunat dalam shalat subuh yaitu doa qunut, diikuti oleh santri atau makmum dengan mengaminkan doa qunut tersebut, sampai habis doanya, imam sujud beserta makmum, sampai di posisi tahiyat akhir imam mengakhiri shalatnya dengan lafadz assalamu'alaikum warahmatullah,tak lupa diikuti oleh santri atau makmum

JAM 06 : 20
Sesudah selasai kegiatan shalat berjamaah di musalla kegiatan santri berikutnya adalah mengaji, tepat jam 06 : 20 santri mulai bergegas mengambil peralatan mengaji seperti ,kitab, buku, pulpen, pensil, sudah lengkap di bawa santri ke bale (tempat mengaji santri) mengaji pun dimulai dengan serentak dipimpin oleh sang guru atau ustadz, kurikulum mengaji di waktu Subuh adalah bahasa dan al qur'an,

sang guru mengajar dan membimbing santri untuk bisa berkomunikasi bukan dengan bahasa lokal saja, dikarenakan santri juga bisa berinteraksi dengan manusia di seluruh dunia, dan membimbing santri agar bisa membaca Al-Quran dengan lancar dan fasih,

JAM 07 : 30
Sesudah kegiatan mengaji saya akhiri dengan shalawat kepada Rasulullah saw, dan menyalami saya, sebagai tanda khidmat, sesudah itu saya melakukan kegiatan lagi yaitu belanja untuk peralatan di dapur, seperi bawang, cabe, alat sayur, dan semacam alat lainnya,

Kedai kelontong atau rempah-rempah

sesudah membereskan semua itu, saya menikmati secangkir kopi pahit di warung kupi yang tak jauh dari kedai sayur itu, dengan sebatang rokok yang saya ambil dari bungkusnya, saya nyalakan korek, saya hisap dengan nikmat sebatang rokok malboro merah itu, sesudah saya minum kopi sampai tak tertingal airnya, saya langsung berangkat pulang ke pesantren untuk memberi alat dapur kepada bunda di dapur.

Santai dan ngopi di warung kopi

JAM 08 : 30
Saya masuk ke kamar dengan mengambil handuk untuk mandi karna saya mau berangkat kuliah pagi ini, saya langsung ke bak mandi serta membawa timba dan alat mandi lainnya, sesudah mandi saya langsung memakai baju serta memakai alat perawatan saya, saya memakai peci langsung berangkat ke ruang kuliah yang letaknya berdekatan dengan pesantren

JAM 12 : 10 wib
Sesudah selesai kuliah saya langsung pulang ke pesantren , karna saya hari ini ada rencana ingin mencicipi mie khas aceh bersama @deksyeh, mie yang dibuat secara alami dengan tepung terigu di giling dengan olahan yang sangat steril,tidak dengan mie saja, kami berdua menambahkan kepiting yang kami beli di ule gle (nama kampong di daerah aceh)dengan takaran sekilo dengan harga 40.000 perkilo, tak tunggu lama kami langsung beragkat ke warung kopi yang ada disediakan mie aceh disana

“ASSALAMUALAIKUM WARAHMATULLAHI WABARAKATUH” saya memberi salam hangat kepada abang penjual mie aceh itu, “WAALAIKUM SALAM WARAHMATULLAHI WABARAKATUH” jawab sang penjual mie itu dengan hangat tak lupa dengan senyuman tapi bukan palsu, “tolong anda buatkan dua mie untuk kami ya bang” kata saya dengan sopan, iya dengan senang hati” jawab sang penjual mie itu dengan ramah, “silahkan duduk,tunggu sebentar ya’ kata sang penjual mie, iya bang siap,jawab kami bersamaan.

Di sela waktu kami menunggu saya mengambil sebatang rokok malboro dalam bungkusnya, tak lupa dengan korek yang berwarna merah gelap itu, saya nyalakan korek di dekat ujung rokok saya,saya menghisap dengan nikmat seraya menghembuskan asap yang cukup tebal, tak lama kemudian si penjuak mie dating “ini mienya ustadz,silahkan dimakan, semoga anda puas, kata sang penjual mie dengan ramah, saya langsung menjawab, terima kasih bang ya!, tak tunggu lama, saya langsung memakannya dengan tak lupa membaca basmallah agar berkah, enak ya kata @deksyeh, iya sangat enak , jawab saya, saya habis memakannya tanpa ada tinggal sedikitpun, saya langsung meminum air putih untuk meredakan pedas yang melekat di lidah.

Mie kepiting

JAM 15 : 10 wib
Saya langsung pulang ke pesantren karna saya mau istirahat sejenak, sampainya ke pesantren saya langsung pulang ke kamar untuk beristirahat , tanpa tunggu waktu lama langsung mengatur alarm jam 16 : 00 terus langsung memejamkan mata, saya langsung tertidur, dan saya tertidur sangat nyenyak, karna saya capek sekali hari ini

JAM 16 : 00 wib
Saya terbangun dengan suara alarm, saya langsung bangun dan berangkat ke kran air untuk berwudhuk karna saya ingin melaksanakan shalat ashar berjamaah di musalla, azan dikumandangkan oleh ustadz senior dengan suara yang sangat merdu, saya langsung berangkat ke musalla dan berdiri di saf dengan lurus tanpa bengkok sedikitpun, sang imam sudah memulai shalat dengan lafadz takbir, diikuti oleh ribuan santri di belakang imam

JAM 17 :00 wib
Hari sudah sore dan cuaca sudah mulai redup kami langsung menganti pakaian olahraga langsung ke lapangan yang tak begitu luas tempatnya, hampir mirip dengan lapangan futsal sebelum memulai olahraga ini, kami melakukan peregangan otot agar tak terlalu kaku, kami membagi pemain menjadi dua klub.

JAM 17 : 45 wib
Sesudah bermain bola kaki, saya duduk dan meminum seteguk air putih untuk menghilangkan rasa haus di tenggorokan sambil menikmati angin berhembus kencang , tak lama kemudian saya mengambil piring di dalam kamar untuk mengambil nasi serta ikan, karna saya sudah mulai lapar ,saya makan dengan dimulai bacaan basmallah, nasi pun habis di dalam piring, saya langsung ke kran air untuk mencuci piring yang tak terlalu kotor

JAM 19 : 00 wib
Waktunya matahari terbenam dari ufuk timur saya langsung mengambil handuk untuk mandi karna sudah sore, tak lupa pula membawa timba serta alat mandi lainnya, setiba saya di bak mandi saya mengambil air dengan timba berwarna hijau tua, taklupa memakai sabun lux, dan menggosok gigi dengan sikat gigi formula, selesai mandi saya langsung mengelap badan saya dengan handuk berwarna biru tua, pulang kebilek saya langsung ke musalla bersama santri untuk melaksanakan, serta diikuti dengan shalat sunat ba’diyah, dan juga witir dan doa, dan surat yasin, sesudah khatam al qur’an, sang imam membaca shalawaat itu a kegiatan jamaah dpertandi musalla sudah berakhir

Jam 23:00 wib.
Setelah kami turun ngaji saya pergi ke kantin sebentar untuk minum segelas air dingin, tidak lama kemudian saya pun lansung pulang kebilek untuk beristirah karna jam pun sudah larut malam, inilah game diray saya mohon dukungan dari kawan-semua semoga saya tetap istiqamah dalam menulia. Khususnya buat @deksyech yang telah memberi semangat bagi saya untuk bergabung di platform ini.

Inilah cerita saya hari ini :

SEMUA GAMBAR SAYA AMBIL DENGAN SMARTPHONE REDMI 6

Salam @Rifki fatullah
Saya ucapkan Terima kasih kepada @anroja yang telah bersedia membantu saya

Terimakasih juga kepada :
@steemcurator08, @ernaerningsih, @muzack1, @inwi, @steem-indonesia, @puncakbukit, @nazarul, @ikhsan01 dan komunitas Asia Tenggara