Omission of The Goverment of Pasai

in #story7 years ago

Good evening All friend steemians, several months ago I wrote a poem in the English language about Pasai.

This time I will be back to write about the Pasai, because I think it's very inappropriate of us commenting on the triumph and the collapse of the Kingdom in order to continue to be in the memory of our nation that Indonesia used to be a great nation.

In this review I do not like to discuss about the triumph or collapse Pasai but loss of place stands, there is nothing that we get as a legacy that we can show to prove the greatness we once were.
IMG20180217171928.jpgThis is the tomb of the Kings ever lead Government Pasai

When speaking of Pasai, it is certain no one ask what and where it is located, because it is currently almost one hundred percent of Indonesia Society embraced islam, Indonesia is a country most of the muslim population in Asia, the Pasai is the way of islam to Indonesia.

Samudera Pasai was a Kingdom founded by Meurah silu (Malikussaleh) around the year 1267, the Kingdom controlled the trade in those days, to the many immigrants from outside to trade in the Kingdom which is situated in the northern coast of Sumatra. The success of Commerce happens makes people very prosperous and away from poverty.

balubucom.jpgimgsrc
Furthermore, during the reign of Sultan Ahmad al-Malik Az-Zahir Samudera Pasai Empire was invaded by the troops of the Kingdom of Majapahit between 1345 and 1350. In 1383 the Kingdom of Pasai began to rise again and the time led by Sultan Zainal Abidin Al-until 1405.

Later in the 16th century, the Portuguese managed to enter and take control of the Kingdom of Samudera Pasai in 1521 until 1541. The next area of the Kingdom of Samudera Pasai was retaken by the Kingdom of Aceh. Then when it resolved the Kingdom makes its entrance into the country of Indonesia.

Now, if you want to see the relics of samudera Pasai Empire, then you will not see anything, not seen the former Royal buildings, no visible traces of the Harbour, it doesn't look any more other than just settlements, rice fields, and ponds.
IMG20180217172732.jpg

Photo on the side was the location where first place here her big ships from various countries to do business in the Kingdom of Pasai Ocean, here's what vmenjadi witness the arrival of people from Gujarat,who brought islam to Indonesia. Now we can't find again traces the relics from the port that had once been told to thousands of wealthy merchants from all over the world

This is the layout of the building is a magnificent samudera Pasai Empire that was once led by 20 Great King who is very well known and respected throughout the world.

bendera.gif

Selamat Malam sahabat steemian semua, beberapa bulan yang lalu saya telah menulis sebuah puisi dalam bahasa inggris tentang Pasa

Kali ini saya akan kembali mengulas tentang Pasai, karena menurut saya sangat pantas kita mengulas tentang kejayaan dan keruntuhan dari kerajan tersebut agar terus berada dalam ingatan yang bahwa kita bangsa Indonesia dulu pernah menjadi bangsa yang hebat.

Dalam ulasan ini saya tidak ingin membahas tentang kejayaan atau keruntuhan Pasai tapi hilangnya samudera Pasai dari tempatnya berdiri, tidak ada yang kita dapatkan sebagai peninggalan yang dapat kita tunjukkan untuk membuktikan kehebatan kita dahulu.

Ketika berbicara tentang Pasai, dapat dipastikan tidak ada yang bertanya apa dan dimana Pasai itu, terlebih orang Indonesia dan Aceh khususnya, karena saat ini hampir seratus persen masyarakat Indonesia menganut agama islam, Indonesia adalah negara berpenduduk muslim terbanyak di Asia, maka Pasai adalah jalan masuknya islam ke Indonesia.

Samudera Pasai adalah kerajaan yang didirikan oleh Meurah silu (Malikussaleh) sekitar tahun 1267, kerajaan ini menguasai perdagangan pada masa itu, hingga banyak pendatang dari luar untuk berniaga di kerajaan yang terletak di pesisir utara sumatera ini. Suksesnya perniagaan yang terjadi membuat rakyat sangat makmur dan jauh dari kemiskinan.

Selanjutnya pada masa pemerintahan Sultan Ahmad Malik Az-Zahir Kerajaan Samudera Pasai diserang oleh pasukan dari Kerajaan Majapahit antara tahun 1345 dan 1350. Pada tahun 1383 kerajaan Pasai mulai bangkit lagi dan saat itu dipimpin oleh Sultan Zainal Al-Abidin sampai tahun 1405.

Kemudian pada abad ke 16, bangsa Portugis berhasil masuk dan menguasai Kerajaan Samudera Pasai pada tahun 1521 sampai 1541. Selanjutnya wilayah Kerajaan Samudera Pasai direbut kembali oleh Kerajaan Aceh. Maka saat itu hilanglah kerajaan yang menjadikan pintu masuknya islam ke Negara Indonesia.

Sekarang, jika anda ingin melihat peninggalan dari kerajaan samudera Pasai tersebut, maka anda tidak akan melihat apa-apa, tidak terlihat bekas bangunan kerajaan, tidak terlihat bekas pelabuhan, tidak terlihat apapun lagi selain hanya permukiman penduduk, sawah, dan tambak.

Foto di samping adalah lokasi dimana dahulu disini tempat berlabuhnya kapal-kapal besar dari berbagai Negara untuk melakukan perniagaan di kerajaan Pasai, laut inilah yang vmenjadi saksi bisu kedatangan orang-orang Gujarat yang membawa islam ke Indonesia. Kini kita tidak bisa menemukan lagi jejak-jejak peninggalan dari pelabuhan yang dulu pernah disinggahi ribuan saudagar kaya dari seluruh dunia.

IMG20180217174739.jpg
Disinilah letak bangunan kerajaan samudera Pasai yang megah yang pernah dipimpin oleh 20 raja hebat yang sangat terkenal dan disegani seantero dunia.

Coin Marketplace

STEEM 0.16
TRX 0.15
JST 0.028
BTC 58192.51
ETH 2295.28
USDT 1.00
SBD 2.50