Kuawali hari ini dengan langkah kaki yang tertatih dan sempoyongan menuju kamar mandi untuk kemudian berwudhu dan shalat subuh yang hampir kesiangan. Itu disebabkan semalam aku tidur sudah lewat tengah malam. Awalnya aku berencana tidur lebih awal, tapi apa daya ketika kubuka WAG dan ku baca candaan @naniarmansyah dan @el-nailul yang membuat perutku tergoncang karena kelucuan hingga akhirnya akupun ikut nimbrung dalam candaan itu. Setelah *ngalor ngidul* bercanda, kucoba membuka akun #steemit dan mencoba menulis kan ide yang muncul. Baru saja hendak ku tuangkan ideku, tiba-tiba masuk notifikasi dari komunitas @steem.sea yang memberitahu bahwa aku adalah salah satu pemenang kontes fotografi the diary games part 12. Seketika jantungku berdegup kencang karena merasa senang hingga membuat mataku yang sudah meredup kembali terang benderang seperti lampu pijar 100 watt 😄.

Setelah selesai shalat, tubuhku sudah mulai kembali normal. Segera kuberanjak ke dapur, menyiapkan sarapan dalam tempo yang sesingkat-singkatnya. Pagi ini aku agak gabut karena ada jadwal mengajar tatap muka pukul 08.00 pagi.
Oh iya teman steemian..
Untuk informasi, sekolahku sudah mulai melakukan ujicoba belajar tatap muka dengan sangat terbatas. Hari ini, hanya kelas X yang belajar tatap muka dengan jumlah siswa dibagi maksimal 15 siswa per ruang serta wajib mengikuti protokol kesehatan yang sangat ketat.

Pukul 07.40 aku sudah tiba disekolah. Kulihat ada beberapa teman yang sudah berada disana dan aku ikut ambil bagian berbincang bersama mereka.

Bincang pagi menunggu jadwal

Ternyata eh ternyata, ada revisi jadwal mengajar yang membuat jam tayangku bergeser ke pukul 09.30, sementara jadwal pukul 08.00 diisi oleh salah satu teman sejawatku yang mengajar pelajaran Geografi.

Akhirnya, obrolan bersama teman-temanku yang bertugas piket pada hari ini pun berlanjut. Tak lama kemudian, kepala sekolah kami datang menghampiri dan menawarkan untuk membeli kopi. Duhh... @naniarmansyah yang paling sigap menyambut tawaran itu 😄. Saat sedang asyik-asyiknya menyeruput kopi, kami dikejutkan oleh sebuah benda jatuh. Aku berpikir yang jatuh itu bidadara dari langit, ternyata setangkai daun pinang yang sudah kering jatuh dari pohonnya. Nani segera berlari untuk mengambil daun kering itu, kemudian mencari pisau dan memotong daun untuk diambil pelepah nya. Memang luar biasa sigap teman saya satu ini ya teman ? 😂

Life begin after coffee

Tepat pukul 09.30 aku sudah berada didepan pintu kelas dan menunggu guru yang mengajar jam pagi. Memang dalam masa ujicoba ini tidak diberlakukan jam istirahat. Siswa harus tetap berada dikelas saat pergantian jam pelajaran.
Hampir setengah jam aku menunggu, tak ada tanda-tanda guru geografi itu keluar. Ahh...aku berpikir, mungkin dia sangat bersemangat untuk mengajar setelah beberapa lamanya tidak pernah mengajar dikelas.

Sekian lama, aku menunggu... 😄

Pukul 11.00 aku keluar dari ruang kelas dan siswa sudah diperbolehkan pulang. Aku meluncur menuju ruang guru, tempat yang sudah dijanjikan untuk makan pisang teu teumbang ala bu @naniarmansyah. Seketika suasana menjadi ceria karena saat mengolah pisang disertai dengan candaan dan nyayian yang mengulek pisang 😄. Acara ini ikut di sponsori oleh @tutiaryati namun sayangnya, salah satu steemian lain @fadlymatch tidak bisa hadir karena masih dalam suasana duka.

Makin rame, makim nikmat

Alhamdulillah, perut sudah terisi. Kemudian kami sepakat untuk berkunjung kerumah salah satu rekan staf administrasi sekolah yang suaminya menderita sakit. Setelah berbincang dengan yang punya rumah, kami pun minta izin untuk pulang karena waktu jum'at sudah tiba. Namun, bukan ibu-ibu zaman now namanya, jika bertamu lupa untuk minta bunga 😄😄.

Ini bunga apa namanya? Boleh minta ya? 🤦🏻‍♀️😄😄

Sampai dirumah, langsung shalat dhuhur dan mengambil waktu istirahat sekejap saja. Karena sebentar lagi ada jadwal mengantar anak ke tempat pengajian. Kebetulan hari ini ada kegiatan maulid memperingati hari kelahiran baginda nabi Muhammad SAW. Kegiatan maulid tahun ini dilakukan dengan sangat terbatas, hanya para santri yang ikut tanpa diundang kehadiran orang tua.

Mendengar arahan dari Ustadzah pada peringatan Maulid nabi di Balai Pengajian Nurul Iman

Selepas magrib, tak ada lagi aktifitas yang menguras tenaga yang ku lakukan. Hanya menemani sikecil buat pekerjaan rumah dari sekolahnya.

Demikian catatan diariku hari ini. Terima kasih sudah menyempatkan singgah dan membaca diariku. Salam hangat selalu buat kalian...

Terima kasih kepada @anroja @ernaerningsih @radjasalam @nazarul @steemcurator08 @el-nailul dan @inwi yang selalu berkesempatan memberikan motivasi dan dukungan. Terima kasih tak terhingga juga kepada komunitas Asia tenggara @steem.sea

Salam,

@nurulsalwa