[Puisi] Diam

Diam

Tepi awan bertemu tepi lautan
Menjadi penengah di antara kebisuan
Debur ombak berpantulan
Mendendangkan lagu kenangan

Jemari tererat kita berdua
Kau dan aku menatap samudra
Bibir bungkam tanpa suara
Hanya mata saling bicara

Rebahkanlah lelahmu di pangkuan
Akan aku sapu cerita terlarang
Yang sedang kita mainkan
Dibisiki bulir pasir yang berserakan
Ditatap pedih oleh lautan

Matahari memergoki kita berdua
Yang bersembunyi di balik jubah bayang
Pepohonan menjadi kawan setia
Dimana kita mencuri cium mesra

Aku ingin teriak kepada dunia
Bahwa aku sedang jatuh cinta
Kepada dirimu yang bukan tercipta
Menjauh dari lembayung duka yang tercipta

Kalau boleh aku pinta
Biarkan awan tetap di sana
Lautan tetap tidak bersuara
Biarkan hati kita bermuara
Pada satu cinta yang kita punya
Cinta berbeda yang akan ditentang oleh semesta
Namun dirimu tetap bertahta
Berbalut sutra indahnya rasa

Bahwa mereka tidak akan rasa, pedihnya jalan yang kita lalui berdua

Mereka hanya mencari celah, untuk menimbun dosa di antara kita

Entah sampai kapan?

Mungkin selamanya

NENENG LESTARI