[Rampai Kata #42] SI CANTIK dan BLUEBERRY ICE CREAM

in #steempress6 years ago (edited)


Beauty is not in the face

Beauty is a light in the heart.

Kahlil Gibran

 

Wanita
Cantik?
Di zaman seperti ini?
"Gak terlalu penting cantik zaman sekarang itu, yang penting banyak uang"
"Gak penting cantik zaman sekarang tuh, yang penting punya gelar dan kuliah tinggi"
Gak ngaruh cantik di zaman milenial seperti sekarang ini, karena beberapa hanya menipu saja"
Pernah mendengar celoteh seperti itu? Atau mungkin kita sendiri yang berceloteh.

Berbicara tentang kecantikan tidak lepas dari yang namanya wanita. Meski kita sendiri sebagai wanita pernah berkata seperti itu, tetap saja sebenarnya hati kecil kita sebagai seorang wanita ingin menjadi cantik.
Namun melihat contoh celotehan di atas sudah sangat jelas bahwa 80% dari nilai cantik seperti itu adalah menuju pada karakteristik fisik.

Lalu sebenarnya cantik itu seperti apa?
Benarkah tidak penting?
Padahal jelas-jelas bagi wanita ingin sekali dinilai cantik.
Jadi saya lebih memilih jawabannya mungkin tergantung masing-masing saja, penting atau tidak penting itu tergantung kebutuhan kita.
Dari setiap celoteh di atas pun saya ikut setuju-setuju saya, beberapa kali suka juga bercanda dan berkata seperti itu

Namun sebagai orang yang tidak punya semuanya, termasuk cantik (karena manusia tak pernah merasa puas )
Saya akan sangat setuju dengan pendapat Kahlil Gibran.

Bahwa kecantikan sesungguhnya berasal dari hati, karena cantik dari dalam itu tidak akan ternilai bahkan surga saja bukan untuk yang cantik fisik tetapi cantik hati.

Jadi bagi seorang wanita kecantikan itu bukan dari luar saja, tapi harus dari dalam juga, itulah alasannya bagi beberapa yang suka menilai jangan pernah menilai hanya dari fisik saja atau dari apa yang terlihat oleh mata saja, kalau memang kita tidak pernah memiliki kemampuan melihat hatinya, prilaku, kebiasaan setiap waktunya lebih baik tidak perlu repot-repot jika tidak diperlukan untuk memberi penilaian.

Saya semakin setuju dengan pendapat bahwa cantik dari luar belum tentu cantik di dalam dan kecantikan luar tidaklah penting sama sekali.
Ini saya rasakan setelah memakan Blueberry Ice Cream
Ibaratnya Ice cream itu, beberapa dari kita jika tidak banyak tahu atau belum kenal dengan seseorang tentu saja menilai seseorang akan lebih mudah dari apa yang kita lihat diluaran sepintas saja.
Bagi beberapa juga akan lebih penasaran dan memilih yang cantik di luar.

Nah ketika pergi ke restoran yang baru pertama kali dikunjungi, tentu saja menu yang kita pilih jika itu adalah menu baru selain bahan yang kita tahu pasti kita akan memilih dan jatuh cinta pada menu yang cantik, yang menarik. (ini saya )
Dari sekian banyak es cream saya memilih yang paling cantik bentuknya di gambar menu, namun ternyata pilihan saya tidak tepat yang terlihat menarik, cantik, mahal, berkelas nyatanya bagi lidah saya tidak cocok dan itu sama sekali Tidak Enak!
Nyesel?
Tentu saja. Tapi apa boleh buat ini pilihan sendiri, karena hanya melihat tampilan luarnya saja padahal belum mengenal banyak tentangnya, belum pernah kenalan dengan menu itu.
Jadi ya begitu tidak semua yang menarik, cantik dan mahal itu enak


Tentang Blueberry Ice Cream di atas adalah menu di restauran Hawai yang berada di F2 Taipe Main Stasiun. Untuk resepnya, maaf belum pernah coba bikin he he...

Dari rasanya sepertinya memang campuran dari Yoghurt, madu, sereal, dan tentu saja Blueberry.


Mokuola Taiwan in F2 Taipe Main Stasiun


Posted from my blog with SteemPress : https://nnaachlam.com/si-cantik-dan-blueberry-ice-cream/

Sort:  

Cantik itu perspektif.
Menantu Idaman itu penulis.
hahayy
Wanita yg bisa nulis, masak dan urus keluarga😄

Ada menantu idamannya 😀

Posted using Partiko Android

Coin Marketplace

STEEM 0.25
TRX 0.25
JST 0.040
BTC 94006.35
ETH 3379.28
USDT 1.00
SBD 3.47