Trik Jitu Meloloskan Diri Dari Razia Polisi

Sahabat pasti sering menghadapi razia polisi. Untuk alasan ketertiban para aparat Ialu lintas secara rutin mengadakan razia. Bagi yang melanggar mendapatkan sanksi tilang sesuai dengan tingkat kesalahannya. Tujuan razia kendaraan bermotor sesungguhnya baik. Hal itu dilakukan semata demi keselamatan pengguna jalan. Akan tetapi, razia kerap dianggap merepotkan bagi sebagian pengendara kendaraan bermotor. Berdebat di jalan dengan mereka bukanlah solusi. Kecuali Sobat anak Jendral atau Pejabat. Meskipun begitu, Sobat tidak dalam posisi kuat untuk beradu urat dengan bapak-bapak polisi.

---

---

Source

Berikut trik cara menghindari tilang polisi untuk pengendara roda dua.

Segera berhenti, pura-pura mampir ke warung
Trik ini berlaku bagi pengendara motor yang bermata elang. Walau jarak masih jauh, tetapi mata jeli pengendara sudah menangkap ada razia. Bila Sahbat berada pada titik sebelum polisi mengetahui Sobat, berhentilah dan mampirlah ke warung atau toko di dekat Sobat. Mau beli sesuatu atau tidak terserah. Kemudian lihat situasi dan carilah jalan lain untuk menghindar.

---

---

Source

Matikan mesin tunggu razia sampai selesai
Jika ada kerumunan pengendara motor berhenti di area tertentu, pengendara yang berpengalaman biasanya bisa menebak kalau di depan sedang ada razia polisi. Berhenti saja ditempat yang aman. Jika Sobat tidak buru-buru, tunggu saja razia sampai selesai. Razia berlangsung sekitar satu atau dua jam. Sobat perlu ingat bahwa polisi juga manusia. Mereka tidak mungkin tahan panas berlama-lama

Bersikap tenang dan terus saja berjalan
Jika cara nomor satu tidak bisa dilakukan. Misalnya Sobat sudah terlanjur masuk ke area razia. Tidak ada warung. Tidak memungkinkan untuk berbalik arah. Hal yang harus dilakukan adalah jangan panik. Terus berjalan seperti biasa. Nah pada saat demikian kendarai motor selambat mungkin. Kaca helm di buka. Pasang wajah ramah sambil tersenyum. Biarkan pengendara lain mendahului Sobat. Posisikan kendaraan dibelakang pengendara lain. Jalan pelan, tundukan kepala pada polisi pertama yang sedang menilang pengendara di depan Sobat. Saat bertemu dengan polisi berikutnya yang sedang sibuk menilang, Sobat terus saja melaju pelan. Setelah itu katakan, “Mari pak” dan bye bye pak polisi

---

---

Source

Jangan melewati jalan favorit razia polisi
Ingatlah selalu titik-titik area favorit razia polisi. Biasanya mereka melakukan razia di tempat itu-itu saja. Biasanya razia dilakukan di jalan protokol padat kendaraan bermotor. Biasanya lagi, mereka ber”sembunyi” di tikungan. Terkadang juga masuk sedikit masuk ke pertigaan agar tidak dilihat pengendara culun dari depan. Oleh karenanya, pilih jalur alternatif lain saja. Misalnya gang-gang kelurahan atau jalan desa dekat sawah. Selain aman dari razia, Sobat dapat memanjakan mata melihat pemandangan.

Tetap santai jika tertangkap
Sepandai tupai melompat pasti kalau tidak lompat ya di tanah juga. Sobat tertangkap razia. Polisi dengan tegas meminta surat-surat Sobat. Kebetulan Sobat lupa tidak membawa SIM atau STNK. Sobat tidak perlu marah, emosi, perang batin atau berdebat dengan polisi. Percuma. Jika sudah begini terima saja tilangnya. Sebab surat tilang adalah pengganti surat-surat Sobat. Jika esok ada razia lagi Sobat tenang. Cukup tunjukkan bukti tilangnya. Berikutnya, datang ke pengadilan, sidang masal dan bayar denda. Selesai. Bagaimanapun juga, cara paling nyaman ya bawalah selalu surat-surat berkendara dan cukupi perlengkapan kendaraan Sobat. Ingat sekali lagi! Razia kendaraan bermotor sebenarnya untuk kebaikan Sobat. Demi keselamatan dan kenyamanan Sobat berkendara.

---

---

Source

Maka dari itu, ingat kata bang Napi: Waspadalah! Waspadalah!

Sumber

Salam komunitas steemit indonesia

---

---

Follow Me @nayya24