Economy-diarygame||Menikmati sate kambing di kota Kruenggeukueh, "25 Nopember 2024"

Sahabat steemit semuanya salam sukses selalu buat anda semuanya dimanapun anda berada...

Pagi ini sekitar pukul 07.00 saya berangkat menuju sebuah warung kopi yang berada di seputaran simpang empat Kruenggeukeuh. Tujuanya adalah menunggu jemputan yang akan membawa kami berangkat ke Lhoksukon. Karena ada acara peringatan hari guru Nasional yang jatuhnya pada tanggal 25 Nopember 2024. Hanya sebentar saja, mobil yang kami tunggu datang dan kamipun langsung berangkat menuju kota Lhoksukon. Tepatnya di halaman Kantor Bupati Aceh Utara.

---

Berada di halaman upacara kantor bupati Aceh Utara

Upacara yang berlangsung dengan hikmat, walaupun matahari yang menyinari bumi dengan sangat panasnya. Apalagi kami berdiri menghadap matahari. Ingin rasanya segera meninggalkan lokasi tersebut. Upacara yang berlangsung sekitar satu jam, membuat keringat mulai membasahi muka mau baju yang kami gunakan. Begitu cerahnya sinar matahari pada pagi ini.

---

Suasana setelah upacara selesai

Upacara selesai, kamipun segera meninggalkan kota Lhoksukon untuk kembali ke Kruenggeukueh. Sekitar pukul 11.00 siang kami sudah sampai di tempat kami menunggu mobil tadi pagi. Saya memilih untuk kembali ke rumah, tanpa singgah dimanapun lagi. Kondisi tubuh yang sedikit mengalami masalah, membuat saya segera mengendarai NMAX agar cepat sampai di rumah.

Beristirahat sebentar di rumah hingga jarum jam menunjukkan pukul 01,15 siang. Selanjutnya saya berangkat ke Kruenggeukueh, untuk mengisi perut yang merasa lapar. Saya ingin menikmati sate kambing yang di jual dilintasan jalan Nasional. Katanya sate disini dengan daging pilihan. Yang sudah tentu sangat nikmat rasanya. Saya memesan sepuluh tusuk sate yang harga satu tusuk Rp4.000,00, teh manis dengan harga Rp5.000,00 serta Nasi putih dengan harga Rp5.000,00 juga.

---

Saya berada di tempat penjualan sate

---

Sate, nasi dan minuman yang saya pesan

Setelah menikmati sate kambing yang dijual di tempat ini membuat tubuh saya menjadi lebih berstamina lagi. Sayapun segera membayar harga makanan dan minuman yang saya pesan. Dan tentunya saya langsung menuju ke pusat kota sebelum singgah di st.coffee. Yang merupakan tempat tongkrongan kami sahabat steemians maupun para operator sekolah yang ada di kecamatan Dewantara.

Sampai di st.coffee, belum ada satupun sahabat steemians, saya memesan segelas kopi sanger yang harganya Rp12.000,00. Hanya hitungan menit muncullah dua sahabat steemians yang sibuk dengan kegiatan masing-masing. Daripada bengong sendiri, saya mengajak mereka untuk ngomong. Pembicaraan tidak lari dari materi yang sedang kami tekuni saat ini.

---

Bersama sahabat steemians

Setelah saya melakukan verifikasi beberapa postingan dan juga menyeruput segelas kopi sanger. Kopi yang menjadi indetintas para mahasiswa yang menuntut ilmu di Darussalam, Aceh sekitar tahun 1980an hingga 1990an. Sayapun memilih untuk segera kembali ke rumah. Tentunya saya melakukan beberapa aktivitas yang sudah menjadi rutinitas.

Terimakasih kepada semua sahabat steemit yang telah singgah di post saya. Salam @muzack1.