The Diary Game Kamis 24 Juni 2021
Asalamualaikum sahabat steemian semua.
Semoga sahabat semua selalu dalam lindungan Allah SWT Aamiin yra 🙏.
Pertama ijin kan saya untuk berbagi kisah atau cerita tentang kegiatan saya di hari ini.
Semoga dengan cerita ini kita semua dapat mengambil hikmah yang positif sedangkan untuk yang tidak baik anggaplah sebagai gambaran dan kekeliruan kita agar kita tidak mengulangi kesalahan yang sama.
Sahabat steemian yang Budiman,di dalam keseharian kita terkadang ada kalanya mendapat suatu kebaikan ataupun kejelekan,namun semua itu tergantung dari kita sendiri apakah dapat kita memilah mana yang terbaik buat kita
Sahabat steemian yang Budiman,sebelumnya saya juga. Mohon untuk dibukakan pintu maaf apabila dalam penulisan dan kata kata ada yang kurang berkenan.
Berawal ketika saya dan istri saya berangkat untuk bekerja kami mendapat kabar bahwa anak saya yang nomor dua sedang sakit,yang katanya terpapar virus covid 19 yang belakangan ini memang sedang marak.
Sebenarnya saya dan istri merasa tidak percaya dengan apa yang saya dengar tetapi memang itulah kenyataannya yang harus saya terima.
Awalnya ketika anak saya merasa pusing dan panas tinggi lalu dia pun bilang ke saya melalui WA bahwa dia sakit dan badannya panas dingin.
Lalu saya bilang kamu kecapean karena seharian bekerja keliling kampung,makanya jadi sakit.
Maklum lah anak saya sebagai Dasawisma yang tugasnya mendata orang orang di kampung.
Makanya saya bilang kecapean jadi timbulnya gejala typus,kemudiaan sayapun berinisiatif mencarikan obat penurun panas dan Alhamdulillah ternyata panasnya turun,tetapi selang beberapa hari badannya panas lagi lalu dia periksa ke puskesmas di sana dia di periksa dan ke esok kan harinya mendapat kabar bahwa dia Reaktif covid 19 ,pertama diapun kaget dan menangis mendengar berita itu,tapi saya dan mama nya selalu memberi dia semangat agar jangan terlalu di pikirkan dan harus berpikiran positif agar imun nya kuat.
Syukur Alhamdulillah sehari setelah minum obat dari puskesmas panasnya hilang dan dia pun sehat kembali.
Tetapi dari pihak puskesmas menyarankan agar anak saya itu harus isoma selama 14 hari tidak boleh keluar rumah kerena covid 19.
Sehari hari hanya dirumah yang biasanya keliling kampung pasti rasanya membosankan,namun apa boleh buat itu sudah menjadi resiko apabila kita terkena virus covid 19.
Dan saya sendiri apabila kangen hanya bisa Vidio cal dengan anak saya,maklum yang namanya orang tua sama anak pasti ada rasa kangen , karena dulu sebelum covid dia setiap pulang kerja pasti mampir dulu kerumah walau hanya istirahat atau membawakan sesuatu untuk orang tuanya.
saya dan istri
Dan anak saya pun sama apabila kangen hanya telepon melalui HP saja,kadang juga dia curhat masalah penyakitnya dan keluarganya,karena setelah sekian lama dia ga kemana mana dan persediaan makanan serta uang sudah menipis,ya alhamdulillahnya banyak yang membantu dia dari memberi makanan dan juga uang,tapi mungkin setelah sepekan lebih jenuh juga dan persediaan sudah menipis.
Saya sebagai orang tua memang tidak setiap hari memberi makanan dan uang karena ekonomi saya hanya pas Pasan .
Tapi Allah maha penyayang setiap anak saya mengeluh sesuatu ada saja bantuan yang datang,mungkin itu karena anak saya baik dengan semua orang jadi orang pun banyak yang membantu.
Itu bisa untuk pembelajaran apabila kita baik dengan seseorang pasti orang itu akan lebih baik terhadap kita.
Sampai saat ini pun anak saya masih belum boleh keluar rumah.
Sahabat steemian yang Budiman, mohon maaf klo tulisan saya ini hanya berkeluh kesah tentang keluarga saya pribadi,semua itu memang saya ungkapkan hanya untuk melapangkan pikiran dan hati saya yang sedang sedih dan tak menentu,makanya saya beruntung ada sahabat steemian yang in syaa allah mau singgah dan membaca keluhan saya ini.
Dan saya pun selalu mendoakan agar sahabat steemian semua selalu dalam lindungan Allah SWT.
Sahabat steemian yang Budiman, saya mohon doanya agar anak saya di beri kesembuhan dan kesabaran dalam menghadapi segala masalah di dunia ini.
Semoga anak saya menjadi anak yang tegar dan juga menjadi anak yang sukses di dunia dan akhirat.
Sahabat steemian yang Budiman,kiranya cukup sekian dulu cerita saya ini semoga sahabat steemian semua tidak bosan untuk singgah dan membaca tulisan saya ini,semoga sahabat semua selalu di beri kesehatan dan umur pajang.
Waabillahi Taufik wallhidayah wasalamualaikum warrohmatullahi wabarrokatuh.
Hormat saya
@muktaraja