Woet Dodoi

Selamat siang sahabat whereIn Indonesia..

Woet Dodoi sudah biasa dilakukan oleh keluarga kami menjelang lebaran atau setelah lebaran dan sudah menjadi hal turun-temurun dalam keluarga kami, namun kegiatan seperti ini saat ini hanya dilakukan oleh kakak ipar kami. Beliau mendapat ilmu tersebut dari Ibu saya dan ibu saya mendapatkannya dari nenek kami. Sekarang woet dodoi menjadi usaha kakak ipar kami dirumah sebelum lebaran dan sesudah lebaran banyak pesanan yang beliau Terima begitu juga pada hari biasanya.

Biasanya yang memesan dodoi dan jenis kue aceh lainnya oleh para pengantin yang akan melaksanakan acara pernikahan atau resepsi, beliau menjualnya beraneka ragam ada yang porsi Rp. 150.000, Rp. 200.000 dan ada juga yang Rp. 50.000 tergantung keperluan si pemesan. Saya pribadi suka membantu pembuatan kue ini semenjak ada nenek kami dan saat ibu kami masih tinggal dirumah lama ini. Dulu masih sangat manual karena kami membuat tepung nya menggunakan jeungki seperti yang pernah saya uraikan pada postingan bulan lalu.

Demikian kawan-kawan sekalian tulisan saya siang ini, selamat berjuang mencari cuan sehabis lebaran. Wassalam @midun

[WhereIn Android] (http://www.wherein.io)