Hot contest #10 | My Keepsake Photo

Saya pikir setiap event wajib ada dokumentasinya, yang bertujuan untuk mengingatkan kita kembali pada setiap event yang pernah kita lalui atau jalani. Setiap event yang sudah pernah kita lalui semua itu akan menjadi kenangan dalam pikiran kita, satu-satunya bukti yang tersisa dari kenangan tersebut adalah foto atau dokumentasi. Oleh karena itu saya pribadi mengharuskan untuk mengambil foto pada setiap acara.

Foto yang saya bagikan adalah foto prewedding saya dengan suami tersayang. Jika mengingat kembali akan hari tersebut tentunya akan selalu membuat saya tersenyum malu dan bahagia.
Dalam kontes ini akan saya ceritakan kembali bagaimana proses sampai akhirnya tercipta sebuah foto prewedding saya yang sangat manis. Hehhehe

Saya menikah pada hari jum'at. Tentunya setelah akad nikah kami tidak bisa langsung menuju lokasi prewedding berhubung para laki-laki harus menunaikan ibadah shalat jum'at. Jadi, saya sebagai pengantin wanita dengan wajah penuh make-up harus menunggu selama lebih kurang kurang 3-4 jam untuk melakukan prewedding, kebetulan kami mengambil moment sore hari untuk proses pemotretan.

Bayangkan sabahat steemian 4 jam bukan waktu yang singkat untuk saya menunggu dalam wajah seperti itu, sungguh tidak nyaman, akan tetapi jika mengingat akan adanya proses foto prewedding itu membuat saya untuk tidak mengeluh, saya pun menunggu suami dan kru fotografer dalam bahagia sampai saya ketiduran. Walaupun menunggu dengan sangat lama tetapi itu membuat saya sangat bahagia, rasanya baru kali ini menunggu sesuatu dengan bahagia, biasanya menunggu adalah hal yang membosankan , tidak berlaku untuk hari ini, inilah yang dikatakan orang sedang kasmaran. Hehehe

Dalam pengambilan foto prewedding banyak sekali drama dan suka yang kami alami, di antara puluhan foto yang sudah di ambil , hanya satu foto yang membuat saya terkesan sampai sekarang, yaitu foto kami mengendarai vespa , mungkin foto ini terlihat sangat unik dan indah, tetapi hati saya hampir copot pada saat itu, yang saya rasakan adalah rasa takut sahabat steemian, saya takut terjatuh karena sangat sempit tempat duduknya.

Saya sangat bahagia pada saat suami memberikan saya surprise perayaan anniversary, pada saat itu suami bekerjasama dengan adik perempuan saya. Berawal dari suami menjemput saya di sekolah, kemudian ngerjain saya, suami mengatakan kalau saya di panggil oleh saudara saya yang bekerja di KUA, buku nikah saya diminta kembali karena ada kesalahan, awalnya saya tidak percaya dengan perkataan suami, tetapi entah bagaimana suami meyakinkan saya, akhirnya saya tertipu dan saya datangi rumah saudara saya lalu saya serahkan buku nikah.

Sampai di rumah saudara saya dan saudara saya mengatakan"Miwa enggak minta buku nikah " suami yang mengikuti saya sudah tertawa bahagia. Saya belum sadar kalau akan ada surprise untuk saya. Di saat saya memasuki rumah Door door, ada kejutan. Alhamdulillah bahagia rasanya, hati juga berbunga-bunga.

Menurut saya moment seperti ini harus dirayakan dengan tujuan peremajaan hubungan yang berada pada tahap naik level, dan sebagai pupuk dalam pernikahan. Hehehe

Kelahiran bayi kecil yang diidamkan, tentunya memiliki arti yang istimewa untuk kedua orang tuanya dan orang-orang disekitarnya. Dan moment seperti itu sudah saya alami pada saat pertama kali memiliki bayi.

Awalnya, seperti seperti mustahil saya memiliki seorang bayi, tetapi ini nyata dan benar yerjadi, saya dan suami sangat bahagia, lebih bahagia lagi kedua orang tua saya, begitu juga ayah dan ibu mertua saya bahkan kakek dan nenek saya juga ikut menemani saya di rumah sakit, seluruh keluarga besar saya sangat menantikan hari ini. Saya yang masih belum percaya sudah menjadi seorang ibu, hanya tersenyum-senyum sendiri.

Jika mengingat kembali akan hari tersebut tentunya akan selalu membuat saya tersenyum malu dan bahagia.

Jika melihat foto ini membuat saya semakin sayang kepada pasangan saya, setiap tahun ada moment seperti ini, seperti meremajakan kembali hubungan kami.

Jika melihat foto ini, saya sangat haru , bahagia, semua bercampur aduk. Untuk pertama kali memiliki anak dan memegangnya rasanya seperti bermimpi pada saat itu.

Saya tidak akan menjualnya , walaupun saya punya ribuan file yang saya simpan, saya tidak akan menjualnya. Sepertinya saya juga tidak pernah berpikiran untuk menjual foto kenangan. Biar saya yang menyimpan dan merasakan kenangan indah yang sudah pernah saya lalui.

Demikian partisipasi saya kontes ini, semoga apa yang saya bagikan menjadi postingan yang dapat bermanfaat untuk saya dan juga untuk yang membaca postingan saya.
Saya juga ingin mengajak sahabat saya @yanti84 @mayasari95 dan @lil.albab untuk dapat berpartisipasi dalam kontes yang sangat menarik ini.

Wassalam
@megaaulia