21 residents of Ujong Kuta Bate received Covid-19 compensation from the Disadvantaged Regions Program to continue their business [Mei 18, 2022]

Melakukan aktifitas dalam pekerjaan hari ini tentunya menyisakan berbagai cerita dan trik dan intrik yang ada ditempat kerja. Hal pertama dan utama dihari ini, saya melakukan fasilitasi sekaligus monitoring dalam pemberian kompensasi dari pemerintah melalui program daerah terpencil untuk masyarakat yang terdampak covid-19. Anggaran dasa yang disalurkan pemerintah melalui program ini adalah pemberian insentif atau ganti rugi tidak dapatnya melakukan aktifitas dalam mendapatkan pendapatan finasial masyarakat sebesar 300.000 IDR atau setara dengan 20 USD per bulan untuk satu keluarga yang terdampak pandemi beberapa waktu lalu.

Pada saat ini saya melakukan falitasi ini di Desa Ujong Kuta Bate Kecamatan Meurah Mulia Kabupaten Aceh Utara untuk penyaluran kepada 21 kepala keluarga yang terdampak pandemi, dimana rata-rata pekerjaan mereka yang sebelumnya terhenti adalah pedagang di desa tersebut. Dalam fasilitasi ini saya mendapatkan berbagai informasi lainnya terkait anggaran yang dikucurkan adalah untuk menata kembali usaha mereka dalam menghadapi masa endepi di masa akan mendatang.

Harapan utama dari pemberian kompensasi ini dari pemerintah adalah bangkitnya kembali usaha para pedagang ini dengan anggaran tersebut, dan pada saat ini usaha yang dilakukan masyarakat juga telah menimbulkan hasil yang positif dari peneriamaan dana tersebut berupa penambahan modal usaha dagangan kecil semisalnya menjual kebutuhan makanan pokok berupa sayuran atau lauk lainnya yang identik dengan jiwa para pedagang didesa Ujong Kuta Bate.

Salah satu kebun kecil warga yang berprofesi sebagai pekebun didesa Ujong Kuta Bate

Selain dari para pedagang yang saya katakan diatas para warga yang bekerja sebagai pekebun pun mendapatkan kompensasi dengan nominal yang sama disetiap bulannya, dan merka pun telah menanmbahkan modal usahanya dalam berkebun untuk kebutuhan mereka. Adanya warga yang berkebun ini terkoneksasinya ke pedanga yang berjualan sayuran. Timbal balik antara pedagang dan pekebun ini menjadi alasan utama juga dari pemerintah dalam mengelola uang agar perputaran ekonomi desa terus meningkat.

Sampai saat ini saya dan tim kerja yang bertepatan dengan hari rabu tanggal 18 mei 2022 telah melakukan fasilitasi dengan keakuratan finasial masyarakat desa pasca pandemi covid-19 di tahun 2022 adalah untuk menggerakkan finansial masyarakat sesuai dengan komitmen kepala desa Ujong Kuta Bate untuk satu tahun penuh kepada 21 kepala keluarga didesa terbut.

Saya dan tim kerja ketika melakukan cross check data penerima bantuan konpensasi covid-19

---

Cc : @pennsif @steemcurator01

Thank You

Klen Civil