BETTER LIFE, THE DIARY GAME { MINGGU, 18 JULI 2021} Camping Manja Pinggir Danau Laut Tawar

Assalamualaikum
Apa kabar sahabat steemian semuanya?

Lebaran Idul Adha sudah di depan mata, semoga kita selaku umat muslim bisa menjalankan semua dengan penuh berkah. Hari ini merupakan hari Minggu saya dan beberapa kawan lainnya, hari ini berencana menuju ke Takengon - Aceh Tengah.

Saya sendiri yang masih terbaring di kamar, tiba-tiba suara alarm di gadget mulai berdering, seketika mata terbuka dan membuka layar gadget melihat jam sudah pukul 11:15, langsung turun ke bawah menuju ke kamar mandi cuci muka dan menuju ke meja makan untuk menikmati makan pagi. Setelah makan, saya menelepon kawan yang berada di Samalanga, menanyakan perihal tentang rencana kami menuju ke negeri seribu bukit, Takengon - Aceh Tengah.

Jam 12:30 kawan saya Hadi menelpon saya, ternyata mereka sudah tiba di depan rumah. Saya yang selesai mandi sembari mempersiapkan barang-barang yang harus di bawa untuk camping di pinggir danau laut tawar. Setelah semua barang sudah di masukkan ke dalam mobil kami langsung menuju ke Takengon - Aceh Tengah.

Perjalanan Menuju Ke Takengon - Aceh Tengah

Jalan yang kami tempuh menuju ke Aceh Tengah, melalui lintas Bireuen - Takengon. Dengan kondisi jalan yang penuh kelokan dan cuaca cukup mendukung tidak ada hujan, membuat kami sedikit mudah untuk mengejar waktu.

Tepat jam 03: 10 kami tiba di kota Takengon. Karena dari tadi kami belum makan siang, kami sepakat untuk mampir di salah kafe yang berada di kawasan kota Takengon sembari menikmati kopi.

Membeli Perlengkapan Untuk Bakar-Bakar Ikan, Di Pajak Kota Takengon

Karena tidak berlama-lama kami harus mengejar waktu, setelah makan dan menikmati kopi. Kami berempat langsung menuju ke pusat pajak kota Takengon. Untuk membeli peralatan masak dan bakar ikan. Mulai dari beras, ikan, bumbu ikan bakar, tomat dan beberapa bahan menu makan lain yang cukup untuk sampai besok siang kami berempat.

Setelah semua peralatan masak sudah lengkap kami mampir di Alfamart untuk membeli sedikit cemilan, Indomie dan telur untuk kami masak besok paginya.

Perjalanan Menuju Ke Tempat Camping, Tepi Danau laut Tawar

Suasana kini semakin sore, semua barang-barang kini sudah lengkap dalam mobil. Kami pun langsung menuju ke tempat camping yang berada di pinggir danau laut tawar. Jarak tempuh dari kota ke tempat camping kurang lebih sekitar 20 menit. Setibanya di sana kami langsung parkir mobil dengan rapi, dan mengambil barang-barang untuk di bawa ke tempat camping, dengan sama-sama saling membantu.

Setibanya Di Tempat Camping, Di Ujung Mepar

Setibanya nya di bawah tampak wajah kawan saya tersenyum sesama, nampak bahagia melihat pemandangan indah di hiasi dengan senja sore di pinggir danau laut tawar. Karena dua kawan saya baru pertama kali camping di sini.

Prosesi Pemasangan Tenda

Senja Di Tepi Danau Laut Tawar

Suasana Sore Di Ujung Mepar, Di Foto Dari Depan Jendela Tenda

Karena suasana semakin sore, saya memutuskan untuk memasang tenda terlebih dulu, di takutkan turun hujan dan basah semua barang-barang.
Setelah selesai memasang tenda, kami pun duduk santai sembari menunggu azan magrib di alam terbuka, terasa hidup tanpa beban menikmati pesona alam Gayo yang indahnya tiada tara.

Malam pun tiba, kini kami mulai membagikan tugas masing untuk masak nasi. Ada yang membersihkan ikan, ada yang mengupas bawang dan tomat, untuk alat kecap ikan bakar, ada yang memasak nasi. Saya sendiri membakar kayu untuk tempat bakar ikan.

Suasana Malam

Suasana malam di dataran tinggi danau laut tawar yang lumayan dingin, kami yang sedang menunggu ikan yang yang sedang di bakar. Saya membuat kopi panas untuk sedikit menghangatkan tubuh.

Selamat Untuk Menikmati..! Bukan Kemewahannya, Tapi kebahagiaan Yang Di Dapatkan Tergantung Cara Masing-Masing

Ikan-ikan yang kami bakar sudah mulai siap untuk di hidangkan. Saya langsung meletakkan daun bungkus di bawah tenda untuk menghidangkan nasi dan ikan bakar, untuk menikmati bersama kawan-kawan.

Setelah selesai makan-makan tampak sudah mulai diam. Begitulah kita, kalo perut sudah terisi baru mulai diam dan lemas. Kini kami santai di tenda, ada yang di dalam tenda istirahat, ada yang di luar tenda sambil menikmati api unggun, sembari menikmati kopi dengan rokok. Dan malam ini kami menghabiskan waktu di pinggir danau laut tawar sampai waktu istirahat malam .

Demikianlah cerita kegiatan saya hari ini.
Terimakasih buat steemian semuanya yang telah membaca pengalaman hidup saya hari ini serta selalu membantu saya, serta memberi semangat kepada saya yang tak terhingga.
Lalu saya menulis cerita hari-hari saya untuk mengikuti kontes THE DIARY GAME.
Ini cerita saya hari ini:

---

Salam @imkaichi

---

Saya ucapkan Terima kasih kepada @anroja yang telah mengajak saya berpartisipasi di The Diary Game.

Terimakasih juga kepada :
@steemcurator08, @radjasalman, @nazarul, @el-nailul, dan komunitas Asia Tenggara.

📷 Picture	Smartphone
Model	iPhone Xr
IOS	12
Photographer	@imkaichi
Edit	Lightroom
Location	Aceh, Indonesia