The Diary Game, Betterlife (18 July 2021) Mengenal Steemit di Toko
Menjelang hari raya Idul Adha, seperti tahun - tahun yang lalu, aku harus membenahi barang-barang yang ada di tokoku. Misalnya menambahkan barang yang di-display dengan model terbaru.
Clutch Lokal Lucu
Hiruk-pikuk suasana Keude Blang Jreun menambah semangatku untuk berjualan. Maklum, aku hanya bisa mengandalkan pendapatan dari penjualan dagangan toko.
"Assalamualaikum," suara pelanggan menyadarkanku.
"Waalaikumsalam,” sambutku. Dengan keramahan dan keikhlasan, aku menawarkan barang-barang dagangan yang ada di toko. Alhasil, pelanggan pun membelinya sesuai dengan kesepakatan bersama.
Detik-detik sebelum transaksi pembelian
Alhamdulillah, bisikku dalam hati. Tak terasa waktu berlalu, adzan telah dikumandangkan. Sebagai muslimah aku segera melaksanakan kewajiban untuk shalat dhuhur. Toko kututup untuk sementara waktu dan kumatikan lampu. Tak lama kemudian di akhir shalat, terdengar suara memanggil nama ku, " cek ida... ", aku menoleh sambil mendongakkan kepala.
"Hei, Kak Tri,” sambutku sembari membenahi alat shalat dan menyalakan lampu. Selang beberapa menit datang pula @safridafatih dan anak-anaknya. Aku menyambutnya penuh suka cita, sekalian belajar lebih jauh lagi tentang Steemit padanya. Karena dia adalah tutor juga senior bagiku.
O iya, teman-teman Steemit, Kak Tri adalah kakak dari @safridafatih. Ia pun sekarang sudah menjadi steemian di Steemit.
"Belajar steemit sambil berjualan, waah....seru juga, nih.”
Belajar tentang Steemit
Sesekali aku minta izin pelangganku untuk mengambil fotonya. Layaknya photographer, aku mengambil posisi yang tepat untuk membidik gambar lewat kamera handphone-ku. Hari ini aku sangat menikmati pekerjaanku, hilang sudah rasa lelah dan takut kalau-kalau tak ada yang membeli nantinya. Allah Maha Adil dan Bijaksana, menyayangi semua hambanya. Rizki tidak akan pernah tertukar, kata-kata itulah yang membuatku semakin yakin dan lebih mendekatkan diri pada sang pencipta. Dua hari menjelang hari raya aku mengambil kesempatan untuk membuka toko di malam hari, berharap dapat meraup untung hari itu. Karena Keude Blang Jreun biasanya hanya buka di siang hari saja. Sekali lagi kupacu semangatku agar bisa mencukupi semua kebutuhan keluarga kami. Inilah salah satu usaha yang bisa aku lakukan sepeninggal ayah anak-anak. Sebagai ibu rumah tangga aku tidak pernah bekerja di luar rumah.
Mohon dukungannya steemian, semoga aku dapat berkontribusi dan memahami dengan baik tentang Steemit.
Regards,
@idaali
CC:
@anroja
@radjasalman
@ernaningsih
@heriadi
@nazarul
@steemcurrator08
@steem.sea
You have been curated on behalf of the Global Steem community and Community Witness @steem.history
Please click here for Witness Vote or go the Go to https://steemit.com/~witnesses and make your witness for upcoming curation.
Subscribe us, join our discord server GLOBAL STEEM, and have friendly chats.💙
Thank you Global Steem. Subscribed already. Great!
Sehat terus untuk tante ku @idaali sekeluarga.