The Diary Game | Senin, 05 Juli 2021 | Balapan Karung

Katanya sih sekarang waktu berjalan lebih cepat. Benar atau gak ? mungkin hanya perasaan kita saja, atau bisa juga ada penjelasan ilmiah dibalik itu. Saya juga kurang paham. Tapi ada 1 moment penting bagi umat islam di bulan Juli yang menanti yaitu Hari Raya Idul Adha 1442 H yang jatuh pada tanggal 20 Juli 2021 atau 10 Zulhijah 1442 H. Di beberapa daerah perayaan Hari Raya Idul Adha akan sedikit berbeda di banding tahun sebelumya menyusul adanya pemberlakuan kebijakan PPKM Darurat oleh pemerintah pada 3-20 Juli 2021. Kemenag mengeluarkan Surat Edaran Nomor : SE. 17 Tahun 2021 tentang Peniadaan Sementara Peribadatan di Tempat Ibadah, Malam Takbiran, Shalat Idul Adha dan Petunjuk Teknis Pelaksanaan Qurban Tahun 1442 H/2021 M di Wilayah Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat.

Bulan berikutnya, tepatnya di tanggal 17 Agustus 2021. Bangsa Indonesia akan merayakan Hari Kemerdekaan dengan khidmat dan sederhana. Tak ada kemeriahan perayaan seperti tiga tahun silam. Lumrahnya, perayaan juga diisi dengan berbagai acara dan lomba yang diikuti serta diramaikan oleh seluruh masyarakat indonesia. Namun, kemungkinan besar tahun ini bakal lebih sepi dibandingkan tahun sebelumnya karena pandemi yang semakin mewabah.

^{"Grand Prix Karung" salah satu perlombaan unik yang diadakan setiap perayaan 17 Agustus}

^{Masyarakat ikut menonton acara perlombaan}

Setelah melihat beberapa gambar perayaan 17 Agustus yang saya ambil dengan kamera nikon. Saya menutup laptop. Sebelumnya saya juga sudah memindahkan beberapa file ke dalam flashdisk. Printer di rumah sudah sebulan rusak, jadi saya harus mengeprint di salah satu toko buku yang ada di keude bayu. Lalu saya menuju ke warkop zakir untuk sarapan pagi sekalian menitip flashdisk sama yang jaga toko untuk diprint dan dijilid. Usai sarapan dan mengambil berkas. Saya segera menuju ke Kota Lhokseumawe untuk menemui seseorang dan menyerahkan berkas tersebut. Sambil bercanda saya mengatakan semoga kali ini berhasil teman. Pastilah ! sahut dia cepat dengan semangat. Hahaha, lalu kami tertawa dan berakhir warung kopi untuk cangkir yang kedua.

Setelah sholat dzuhur, saya merebahkan badan di lantai luar Mesjid Baiturrahman. Setelah tertidur beberapa menit, saya bangun. Kemudian saya menuju ke salah satu toko ponsel yang berada di Jalan Sukaramai Kota Lhokseumawe.

^{Pembeli sedang melihat dan menawar harga, satu diantaranya tersenyum saat kami foto}

Hari ini pengunjung lumayan ramai, namun saya juga terlayani dengan baik. Ternyata smartphone yang saya cari sudah tidak lagi tersedia di toko tersebut. Penjual mencoba menawarkan beberapa smartphone keluaran terbaru, namun saya tolak secara halus karena dompet saya tak setebal dompet kakak-kakak itu , he he.. tunggu aja STEEM ma SBD naik, tak borong 😀 tull gak stemians ?..

Demikian kegiatan yang dapat saya ceritakan hari ini serta ucapan TERIMAKASIH atas dukungan yang diberikan oleh sahabat stemian hingga sejauh ini.

Salam takzim,
Harferri