Kurban Kambing hingga Privilese Orang Miskin

in Steem SEA2 years ago

DSC_9767 (2).jpg
Sumber: dokumentasi pribadi.

Saya kian betah berselaju di dunia Twitter, menyimak asyiknya diskusi warganet terkait isu hangat yang terjadi saat ini. Tak jarang juga kicauan yang diramaikan mereka berisi polemik yang tabu untuk dibahas di dunia nyata, apalagi bersama orang tua. Salah satu topik yang tak pernah sepi dari bahasan ialah mengenai privilese. Hak istimewa sosial yang dimiliki seseorang atau sekelompok orang, namun tidak dengan yang lainnya.

Ingatan saya jauh melayang ke SMP (tiiiiit*) Kota Lhokseumawe, salah satu sekolah yang katanya diisi oleh banyak siswa yang ber-privilese sejak dahulu kala, disusul nepotisme yang semerbak bau anyirnya. Dari sekian kasus, salah satu yang paling saya ingat adalah ketika seorang siswi ketangkap basah mengisap vape (rokok elektrik) di lingkungan sekolah. Sejujurnya, yang saya sayangkan bukanlah status gender dia sebagai seorang perempuan, dan menggunakan vape. Jauh dari itu, saya menyesalkan kebijakan pihak sekolah yang urung memproses kasusnya dan membiarkannya tergelimpang begitu saja. Kejadian tutup mulutnya pihak sekolah saat itu agak janggal bagi saya, secara orang tua si kawan bukan kaum BBS (biasa-biasa saja). Tiap hari raya kurban, ybs. rutin menyumbangkan setidaknya satu ekor kambing untuk disembelih di sekolah.

Wallahu a'lam bishawab. Hanya Yang di Atas yang tahu kebenaran mutlaknya. Saya hanya memberikan contoh kasus saja, ya, saudara-saudara, bukan mengajak anda untuk berburuk sangka apalagi dengki dengan kaum non-BBS yang punya hak istimewa, toh mereka juga tak minta dilahirkan dengan kondisi yang demikian. Mungkin kacamata kuda bisa jadi solusi untuk menghindari diri kita agar tidak sibuk memikirkan orang lain dan hanya fokus pada diri sendiri. Tentu kacamata kuda tak bisa dipakai seenak jidat, sebab kunci kesuksesan selain privilese adalah banyak nongkrong (baca artikel ini untuk mengetahui lebih lanjut korelasi antara banyak nongkrong dan kesuksesan). Karena untuk kita, kaum lower-middle class, garis start bisa jadi tak dimulai dari angka 0, tapi minus!

WhatsApp Image 2022-01-22 at 20.10.13 (1).jpeg
Influencer yang "digoreng" netizen gara-gara caption postingan instagramnya yang menyatakan bahwa terlahir miskin adalah privilege. "Privilege matamu!", kata mereka.

Sort:  
 2 years ago 

Wellcome to the jungle....Dunia itu kejam kan....?? Sy milih "jalan sunyi" aja....😊

Hehe namanya juga negara Wakanda kan ya. Salut buat pak @alee75, garda depan yang berdiri di belakang.🤗

 2 years ago 

🤭🤭🤭

garis start dimulai dari munis itu gong, sih 😰

:(

Coin Marketplace

STEEM 0.31
TRX 0.11
JST 0.034
BTC 65139.82
ETH 3206.69
USDT 1.00
SBD 4.16