Saya Memutuskan Bergabung di Steemit Karena Saya Ingin Sukses Seperti Mereka, dan Inilah Saya

Assalamualaikum Wr Wb.
Saya adalah salah satu steemian yang beruntung karena bisa mendapatkan konfirmasi pasword yang konon katanya susah di dapat. Setelah saya mendaftar akun steemit yang diajarkan oleh abang saya @muaziris, akhirnya setelah beberapa lama saya menunggu akhirnya saya menerima email yang isinya adalah konfirmasi pasword.

Berhubung ini adalah postingan saya yang pertama, maka izinkanlah terlebih dulu memperkenalkan diri supaya nantinya tidak ada keraguan di antara kita, hehe kayak judul lagu aja.

Nama saya Muhammad Fildzan. Seorang laki-laki yang lahir di sebuah kota kecil yang bernama Lhoksukon pada tahun 1991 silam. Saya terlahir dari sebuah keluarga yang harmonis yang saling mengasihi satu sama yang lain. Saya adalah anak pertama dari empat bersaudara.

Saya menyelesaikan sekolah saya mulai dari SD sampai SMA di kota kelahiran saya yaitu di Lhoksukon. Setelah saya tamat SMA, saya melanjutkan pendidikan saya ke Akademi Perawatan (AKPER) PEMDA yang berlokasi di Buket Rata Aceh Utara. Selama tiga tahun saya mengenyam pemdidikan di situ yang akhirnya saya mendapatkan gelar AMd. Kesehatan.

Sekarang saya bekerja di salah satu rumah sakit yang ada di Medan Sumatera Utara. Hobi saya selain traveling adalah berkumpul sama teman-teman sambil ngopi-ngopi ria.

Saya mengenal steemit dari bang @muaziris yang sudah saya anggap seperti abang sendiri. Dia sering mengirimkan link postingannya ke saya melalui WhatsApp untuk saya baca katanya. Terang saja saya bingung apa itu steemit. Beliau juga sering menjelaskan kepada saya tentang sejuta manfaat dari steemit. Tepat seminggu yang lalu, saya mendapat cuti dari tempat saya bekerja, lalu saya pulang ke Lhoksukon. Dan seperti biasanya, setiap kali saya pulang ke Lhoksukon, orang yang saya jumpai setelah keluarga, ya dia Bang @muaziris (saya biasa memanggil bang Azir).

Sambil kami ngopi-ngopi di salah satu kafe yang ada di Lhoksukon, saya pun diajarkan cara mendaftar akun steemit. Walaupun pada saat itu saya belum mempunyai akunnya, namun sedikit banyak saya sudah tau fungsi dan kegunaan steemit yang sesungguhnya. Berkat penjelasan dari Bang Azir, saya jadi makin optimis untuk bergabung di steemit. Berhubung malam sudah larut, akhirnya kami pun pulang untuk beristirahat.

Dua hari setelahnya, waktu cuti saya habis, dan saya pun harus balik lagi ke Medan. Namun sambil menunggu Bus, saya dan Bang Azir menyempatkan diri untuk minum kopi. Saya bertanya, kenapa belum juga mendapatkan konfirmasi paswordnya. Lalu Bang Azir bilang agak lama untuk mendapatkan paswordnya. Singkat cerita, setelah saya menunggu aekitar tiga mingguan, akhirnya tadi pagi saya mendapatkan emailnya yang isinya adalah pasword.

Sebelumnya Bang @muaziris juga sudah menjelaskan bagaimana cara log in dengan pasword yang begitu panjang itu. Karena apabila kita salah cara untuk log in, bisa-bisa pasword itu akan hilang. Berkat ilmu yang sudah saya dapatkan dari Bang @muaziris, akhirnya saya tidak mendapatkan kendala untuk log in di steemit. Akhirnya saya pun membuat postingan pertama dengan tema memperkenalkan diri bersama steemian.

Nah, sahabat steemian dimanapun berada, itulah perkenalan diri saya bersama steemit. Saya sangat berharap bantuan berupa masukan dari kalian supaya saya bisa menjadi steemian sejati.

sumber

Terimakasih atas perhatiannya, dan jangan lupa follow, upvote dan resteem saya @fildzan.