The Diary Game (Senin 01 November 2021) Still in the atmosphere of the exam
Fajar telah menyingsing di kegelapan malam pertanda pagi akan segera tiba. Jam dinding di kompleks asrama putra telah menunjukkan pukul 4:30 pagi. Dari kejauhan terdengarlah suara riuh Yang ternyata berasal dari suara parq Harist(piket) Yang sedang bertugas membangunkan para santri.
Bangun.. bangun.. bangun.. yook bangun, udah shubuh.. begitulah sepintas bunyi suara riuh mereka di pagi hari..
Begitu dibangunkan oleh para harist tadi, semua santri langsung bangun dari tidur mereka Dan bersiap-siap pergi ke mushalla untuk melaksanakan shalat subuh berjamaah.
Pada jam 6:30, segala aktivitas ibadah shalat subuh selesai dilaksanakan. Selanjutnya, semua santri bersiap-siap pergi ke ruang belajar mereka. Lebih-lebih lagi dalam minggu ini sedang berlangsungnya ujian catur Wulan pertama bagi mereka.
Oleh karena itu, pada pagi hari semua santri sudah mulai mengikuti ujian mereka. Adapun bagi santri kelas 2 Tsanawiyah, pada pagi ini mereka mengqadha ujian pagi kemarin karena pada pagi kamarin mereka mengaji dengan Waled.
Ujian yang diadakan pada pagi hari adalah ujian soal-soal yang berkenanaan dengan bahasa. Ujian di pagi hari berlangsung hingga jam 7:30 juga, sama dengan jadwal di hari-hari biasa belajar.
Selesai melaksanakan ujian pagi, mereka semua pergi mandi di kulah sambil menunggu tibanya waktu belajar dhuha.
8:44
Langit tampak mendung seakan ada tanda-tanda akan turunnya hujan, anak-anak sudah harus pergi belajar kembali di ruang kelas masing-masing.
pun begitu, pada dhuha ini saya juga bertugas mengujiankan santri lagi namun berbeda dengan santri yang saya ujiankan di pagi tadi. kali ini, yang saya ujiankan adalah anak-anak aliyah yang baru menduduki kelas 2 SMA.
Ujian di waktu dhuha ini berlangsung hingga jam 11:00 juga, sama jadwalnya dengan jam belajar dhuha di hari biasanya.
Pada jam 11;00 pagi saya beranjak dari kamar saya menuju ke kedai foto copy. Setelah membuka kedai foto copy tersebut, saya terlebih dahulu menyapu dan membersihkan lantainya dari debu.
Tidak terasa, sudah menjelang siang hari. Tibalah waktunya bagi saya untuk menutup kedai foto copy dan bersiap kembali ke Dayah lagi.
Jam 15:00 sore, saya di ajak oleh tgk Nailul untuk menikmati secangkir minuman di kedai kopi. Kemudian langsung saya starter motor untuk menjemput beliau terlebih dahulu di kede yang telah di janjikan, setelah nya, saya bersama dengan beliau menuju ke D, expresso untuk minum bareng. Sore harinya kami berdua kembali lagi ke kompleks dayah.
Pada malam hari, tepatnya setelah selesai wiridan shalat magrib, semua santri bersiap-siap kembali menuju ke ruang belajar untuk mengikuti ujian lagi. Begitu juga dengan saya yang kena jadwal penguji selama seminggu ini.
Demikianlah cerita kegiatan saya hari ini.
Lalu saya menulis cerita hari-hari saya untuk mengikuti kontes THE DIARY GAME.
Ini cerita saya hari ini:
Semua gambar saya ambil dengan Huawei Mate 30 Pro
Salam @desaara123
Saya ucapkan Terima kasih kepada @anroja yang telah mengajak saya berpartisipasi di The Diary Game.
Terimakasih juga kepada :
@anroja,@nazarul,@linlada639,@herimukti, @cicisaja,@ikhsan01,@mirzamg
Sehat terus ustad @desaara123 supaya terus bisa mengajarkan anak-anak bangsa dalam menuntut ilmu agama.💪
Aminn,, terimakasih atas do, anya kepada kami.. Semoga ust juga diberi kesehatan dan ketabahan oleh Allah Ta'ala
Postingan ini telah dihargai oleh akun kurasi @steemcurator08 dengan dukungan dari Proyek Kurasi Komunitas Steem.
Selalu ikuti @steemitblog untuk mendapatkan info terbaru.
@ernaerningsih.
Di umay padim uroe ujian tgk?