The Diary Game Selasa, 04 Mei 2024 : Belajar di Pustaka
Aku saat berjalan menuju ke gedung Pustaka
Melansam sedikit tekanan gas untuk memotret satu foto dalam perjalanan pagi ini ke kampus. Suasana sejuk mulai hilang di tengah perjalananku saat tiba di daerah Paloh. Seperti terlihat cuaca akan cerah sebentar lagi. Saya hanya sendiri menempuh jalan ke kampus dengan sepeda motor, Nizar katanya tidak bisa hadir karena sedang sakit setelah mengalami kecelakaan di hari Jum'at lalu.
Sejak jam 06:50 saya sudah bergerak dari rumah lebih awal dari biasanya, karena bangunku pun tidak menentu terkadang lebih awal dan menunaikan sholat subuh tepat waktu, kadang juga telat hingga terang pagi.
Suasana dalam perjalanan ke kampus pagi ini
Aku singgah di sebuah SPBU terakhir sebelum tiba kampus daerah bukit rata, sisa minyak yang menyala di indikator bensin sudah sedikit hampir habis. Targetku memang di sini ingin menambahkan bahan bakar, karena aku sudah biasa mengisi bahan bakar di situ dan tidak banyak antrian. Usai isi bahan bakar saya mengendarai motor dengan santai karena suasana masih awal. Tidak lama kemudian jam 07:15 saya sudah tiba di parkiran belakang gedung, tempat biasa parkir semua motor anak jurusan mesin. Sejak dari parkir motor saya sudah jumpa dengan rekan-rekan kelas yang sedang santai di lesehan dekat gedung. Lalu beberapa menit kemudian saya dan rekan kelas menuju ke lantai dua untuk masuk kelas karena jam masuk sudah tiba.
Sampai hari ini seminar belum siap, kelas kami masih di pakai untuk seminar. Lalu Ibu Nurlail yaitu dosen Kimia sekarang mengajak belajar ke pustaka beliau ingin memberikan materi baru sambil memberi tugas Quis untuk kawan-kawan kelas yang belum ikut kuis minggu kemarin termasuk saya sendiri. Saya turun dari gedung bersama rekan-rekan kelas menuju ke Pustaka. Dalam waktu 5 menit kaki berjalan akhirnya kami sudah tiba dan masuk pustaka menuju ke subuah ruangan untuk belajar.
Berjalan menuju Pustaka
Aku dan beberapa rekan kelas yang tidak hadir minggu lalu mengerjakan tugas kuis susulan. Setelah selesai berulah mengerjakan tugas selanjutnya lima buah soal. Tapi waktu samgat terbatas untuk menyelesaikan hari ini, lalu tugas itupun jadi sebagai pekerjaan rumah dan kumpul di pertemuan depan. Matkul ke dua masuk pada jam 10:20 pagi. Saya telah menghabisi waktu 30 menit di kantin bersama kawan-kawan untuk makan pagi, sebelum melanjutkan matkul ke dua.
Jam 12:30 siang sebelum azan dhuhur berkumandang saya sudah meninggalkan kampus untuk kembali ke rumah. Perjalanan panjang dari kampus ke rumah di iringi sinar matahari yang begitu panas. Rasanya sangat lelah setelah tiba di desaku Tambon baroh, aku singgah di kedai kopi untuk beli satu minuman segar yaitu teh dingin, ya.. Kebetulan uangku hanya tersisa 5000 ruapiah saja. Setelah beli minum aku langsung menancap gas ke rumah.
Sebelum istirahat aku menunaikan shalat dhuhur terlebih dahulu 4 rakaat sebagai kewajiban orang muslim. Usai sholat baru aku mengganti pakaian sebelum beristirahat, cuaca panas yang membara siang ini rasanya tak berniat lagi untukku keluar rumah hari ini, rasa lelah pun masih terbeku dalam badan. Sepanjang hari hanya di rumah beristirahat, tapi aku juga sempat menulis satu postingan Steemit sambil guling-guling di kasur sebelum mata tertutup ngantuk. Kalaupun langsung tidur aku merasa tak tenang dengan cerita harianku yang belum terbagi di platform, karena telah menjadi kebiasaan dan rutinitas setiap hari di waktu senggang.
Di suasana magrib aku sudah mandi bersiap-siap pergi ke masjid untuk menunaikan ibadah magrib. Afdhal (adekku) selalu ikut jika saya ke masjid, niatnya tidak hanya menunaikan sholat tapi yang lebih bersar membuatnya senang yaitu kesempatan belajar mengendarai sepeda motor pada saat pulang.
Melaksanakan sholat magrib
Sekitar 20 menit setelah pulang masjid aku sudah siap-siap berangkat ke tempat pengajian yang berada di dayan Madinatuddiniah Babul Huda yang terletak di Glee Madat. Malamku telah menghabiskan waktu bersama teman-teman di tempat pengajian menuntut ilmu.
Mungkin itulah tulisan cerita harianku di hari Selasa yang lalu. Terimakasih kepada semua rekan Steemian yang sudah hadir di postingan saya. Salam @cymolan
Upvoted. Thank You for sending some of your rewards to @null. It will make Steem stronger.