Anjing Dan Cendrawasih

in #blog7 years ago (edited)

Ketersinggungan manusia mengenai umpatan jenis hewan tertentu, itu tidak bisa lepas dari yg namanya konsensus, atau kesepakatan bersama yg berlaku di masyarakat.

Ketika kita diumpat dengan sebutan cendrawasih, mungkin kita tidak akan tersinggung. Karena kita tahu, bahwa konotasi yg berlaku di masyarakat mengenai cendrawasih adalah hewan yg unik, indah, dan langka. Bahkan cendrawasih sering dianggap sebagai birds of paradise.

Beda lagi ketika kita diumpat dengan sebutan anjing, mungkin banyak yg akan merasa tersinggung. Karena konotasi yg berlaku di masyarakat (terutama di lingkungan relijius agama tertentu) mengenai anjing adalah hewan yg najis dan nista.

So, apakah itu artinya anjing lebih rendah daripada cendrawasih? Tentu saja tidak!

Kita lihat saja faktanya. Hewan mana yg lebih banyak berkontribusi dalam peradaban manusia? Mulai dari menemani, menjaga, melacak, mengintai, memburu, menggembala, dll. Apakah itu berkat kontribusi anjing atau cendrawasih?

Kalau kita merasa tersinggung ketika disebut anjing, sementara di sisi lain malah merasa bangga ketika disebut cendrawasih, itu artinya kita sudah terjebak oleh konsensus yg absurd, sekaligus ikut menyepakati konotasi bahwa anjing adalah hewan yg najis dan nista.

  • Bayu Angora

Coin Marketplace

STEEM 0.21
TRX 0.20
JST 0.034
BTC 90550.95
ETH 3108.45
USDT 1.00
SBD 2.92