Review Film - Green Book

Dear Steemian,

---

Bagi anda yang menyukai genre Film drama dan komedi yang ringan namun penuh dengan pelajaran yang bisa diambil anda harus menonton film Green Book.

Image

Film yang dirilis pada September 2018 ini diambil berdasarkan kisah nyata dengan latar belakang tahun 1960 an saat Amerika Serikat masih marak dengan isu rasial terhadap penduduk kulit hitam.

Film green book menceritakan kisah perjalanan tur musik seorang pianis jenius kulit hitam bernama Don Shirley yang tergabung dalam grup Shirley trio (diperankan oleh Mahershala Ali) melakukan konser selama dua bulan di Deep South wilayah selatan Amerika Serikat dengan ditemani supirnya Toni Lip (diperankan oleh Viggo Mortensen).

Toni Lip warga Amerika keturunan Italia sebagai tokoh kelas menengah kebawah, yang kurang bisa mengendalikan emosinya, suka bicara ceplas ceplos, kurang sabar sedikit rasis tapi setia kawan. Dalam perjalanan tur musik harus menjadi bawahan dari Don Shirley yang berkulit hitam mempunyai pendidikan yang tinggi, sabar, taat norma, namun merasa kesepian dalam hidupnya.

Image

Toni lip bekerja sebagai petugas keamanan di sebuah klub di kota Neywork, karena klub tersebut akan direnovasi dia dirumahkan untuk beberapa bulan. Untuk memenuhi biaya hidup keluarga dia membutuhkan pekerjaan sementara. Pada saat tersebut dia mendapat peluang kerja untuk menjadi supir selama dua bulan. Dia pun pergi untuk wawancara kerja dan bertemu dengan Don Shirley yang tidak diduganya seorang pria kulit hitam kaya raya. Karena membutuhkan uang dia pun bersedia menjadi suruhan seorang pria kulit hitam walaupun merasa agak keberatan.

Perjalanan mereka untuk melakukan tur musik selama dua bulan di wilayah Selatan Amerika pun dimulai dengan sebuah buku panduan yang berjudul Green Book yang berisi panduan perjalanan, tempat penginapan, restauran yang bisa digunakan untuk warga kulit hitam di kota-kota selatan Amerika yang waktu itu masih rasis.

Dalam perjalanan inilah mereka mengalami suka duka sehingga bisa saling memahami satu sama lain. Toni lip mengakui kejeniusan bermusik Dr. Don shirley dan mengerti betapa beratnya menjadi warga kulit hitam yang selalu dianggap warga kelas dua. Don Shirley pun merasakan kesetiaan dari Toni lip walaupun dia sering bersikap masa bodoh. Don Shirley juga membantu Toni lip menulis surat yang romantis kepada istrinya selama dalam perjalanan.

Image

Alur cerita dari film ini sangat menarik sehingga kita terbawa dan menikmati setiap karakter di film tersebut. Chemistry antara dua tokoh utama Dr. Shirley dan Toni Lip pun terbangun sangat baik sehingga karakter kedua tokoh menjadi kuat. Film bergenre drama dengan kritik sosial, persahabatan, komedi yang pas, cerita yang ringan dan menyentuh membuat film Green Book mendapatkan rating 8.3 dari situs film IMDB.

Kita bisa memetik pelajaran berharga dari film ini yaitu kita saling menghormati dan menghargai sesama manusia walaupun berbeda dalam warna kulit.

Film ini memenangkan 3 Piala Oscar 2019 untuk tiga kategori yaitu Best motion picture of the year, Best performance by an actor in a supporting rule, dan Best original screenplay.

Regards,

@Akar-rumput