Indonesia receives hundreds of prospective civil servants. This is a staff refresher because of needs and many civil servants are entering retirement. Good opportunity for young Indonesians who have just graduated from college or are looking for work.

Applying for a job, including being a civil servant, requires careful preparation. Do not just apply for being part of it, even though there are also candidates who graduated at the beginning just following along while making special preparations failed. However, Steemians must be candidates who make preparations.

What are the preparations for applying for work?

1. Read the full requirements from a trusted source

Job vacancies are often used by people who have bad intentions such as brokers, fraudsters who use the internet, and so on. Read the announcement from an official source and carefully examine the requirements, not to leave someone behind.

2. Complete the requirements in advance

Don't rush to prepare all the requirements. For various administrative requirements, it should be ready if needed anytime and just send. For example, do not let a diploma not yet legalized, especially if your campus is far from where you live, it will be troublesome when the time available is very narrow.

3. Adjust the organization's vision and mission with your passion

Not all vacancies match your passion. For the first stage, usually getting a job according to passion is not included in the target. At least get a job first, then passion. That's what usually happens. But if you can choose a job at the first opportunity according to your passion, it will be better.

4. Sell your potential

Don't be shy about selling your potential, and that can be seen in the curriculum vitae (CV). Including the existing advantages is not narcissistic, the important thing is that the given personal data is true. If supported with certificates and other supporting evidence, it will be better and become an organizational consideration. That potential sometimes distinguishes you from other competitors.

5. Ready to receive further news

Don't keep quiet after sending an application. Wait for the next news by seeing the graduation announcement. Don't let you not know that you have to re-register. It is also necessary to ask friends to notify each other so that information is not left behind.

6. Don't be passive in waiting, make another application

After sending one application, don't stop. Send applications to some according to your skills and educational background. Many success stories of job seekers who send many applications and then choose those that are in accordance with passion and have a promising career path. 

7. Pray

Don't forget to pray after applying. Many opportunities are out of our control, praying means giving to God and keeping hope in getting a job.

Thus seven preparations were summarized in various sources. More technically, perhaps preparations must be more specific according to needs. But in general, it's not much different. ***

Image source: 1, 2, 3, 4, 5, 6, 7, 8

*INDONESIA*

Persiapan Melamar Kerja: Perhatikan Tujuh Hal ini

Indonesia menerima ratusan calon pegawai negeri sipil. Ini adalah penyegaran kepegawaian karena kebutuhan dan banyak pegawai negeri yang memasuki masa pensiun. Kesempatan baik bagi generasi muda Indonesia yang baru lulus kuliah atau yang sedang mencari pekerjaan.

Melamar pekerjaan, termasuk menjadi PNS, membutuhkan persiapan yang matang. Jangan sekadar melamar karena ikut-ikutan, meski ada juga calon yang lulus pada awalnya hanya ikut-ikutan sementara yang membuat persiapan khusus justru gagal. Meski demikian, Steemians harus menjadi kandidat yang membuat persiapan.

Apa saja persiapan melamar kerja?

1. Baca persyaratan selengkapnya dari sumber terpercaya

Lowongan kerja sering dimanfaatkan orang yang berniat jahat seperti calo, penipu yang memanfaatkan jaringan internet, dan sebagainya. Bacalah pengumuman dari sumber resmi dan periksa dengan teliti persyaratannya, jangan sampai ada yang tertinggal.  

2. Lengkapi persyaratan jauh-jauh hari

Jangan terburu-buru menyiapkan semua persyaratan. Untuk berbagai persyaratan administrasi, seharusnya siap jika dibutuhkan kapan saja dan tinggal mengirim. Misalnya, jangan sampai ijazah belum dilegalisir, apalagi jika kampus Anda jauh dari tempat tinggal, akan merepotkan ketika waktu yang tersedia sangat sempit.

3. Sesuaikan visi dan misi organisasi dengan passion Anda

Tidak semua lowongan sesuai dengan passion Anda. Untuk tahap pertama, biasanya mendapatkan pekerjaan sesuai passion tidak masuk dalam target. Minimal mendapatkan pekerjaan dulu, passion kemudian. Itu yang biasa terjadi. Tapi kalau bisa memilih pekerjaan pada kesempatan pertama sesuai dengan passion, akan lebih baik.

4. Jual potensi Anda

Jangan malu menjual potensi Anda, dan itu bisa terlihat di dalam curriculum vitae (CV). Mencatumkan berbagai kelebihan yang ada bukanlah narsis, yang penting data diri yang diberikan benar adanya. Kalau didukung dengan sertifikat dan bukti pendukung lainnya, akan lebih baik dan menjadi pertimbangan organisasi. Potensi tersebut yang terkadang membedakan Anda dengan pesaing lainnya.   

5. Siap menerima kabar selanjutnya

Jangan berdiam diri setelah mengirim lamaran. Tunggu kabar selanjutnya dengan melihat pengumuman kelulusan. Jangan sampai Anda tidak tahu sudah harus meregistrasi ulang. Perlu juga meminta kawan untuk saling mengabari agar tidak tertinggal informasi.

6. Jangan pasif dalam penantian, buat lamaran lain

Setelah mengirim satu lamaran, jangan berhenti. Kirim lamaran ke beberapa sesuai keterampilan dan latar belakang pendidikan Anda. Banyak kisah sukses pencari kerja yang mengirim banyak lamaran dan kemudian memilih yang sesuai dengan passion dan memiliki jenjang karier yang menjanjikan.  

7. Berdoa

Jangan lupa berdoa setelah mengajukan lamaran. Banyak peluang di luar kendali kita, dengan berdoa berarti menyerahkan kepada Tuhan dan memelihara harapan agar bisa mendapatkan pekerjaan.

Demikian tujuh persiapan yang dirangkum dalam berbagai sumber. Secara lebih teknis, barangkali persiapan yang harus dilakukan lebih spesifik sesuai dengan kebutuhan. Tapi secara umum, tidak jauh berbeda.

*****