The Diary Game [Sabtu, 02 November 2024: Ekosistem berbasis Ekologi]
Salam hangat Steemian semua
Hari Sabtu tanggal 02 November merupakan babak baru merubah pola pikir saat bertani. Penggunaan pupuk kimia dan alat tanam yang kurang ramah bagi ekologi. Dihindari untuk kehidupan yang lebih baik dan lebih sehat pastinya. Inilah suatu imajinasi yang pada akhirnya dapat terealisasikan dengan riang gembira.
Ramah lingkungan
Ekologi yang mempertimbangkan keberlangsungan ekosistem patut diperhatikan. Kebudayaan masa lalu mencoba untuk mencari solusi akan pembasmian hama. Bahkan pengaplikasian pestisida yang dilakukan dengan keterbatasan. Teknologi yang semakin memudahkan pekerjaan manusia. Pada akhirnya mengorbankan ekosistem yang tidak sehat. Beruntungnya saya, mampu mengaplikasikan solusi yang ramah lingkungan.
Pestisida organik cair yang telah di beli, datang di waktu yang tepat. Saya bergegas mengaplikasikan kepala tanaman yang di rawat dengan cinta. Saya mulai memasukkan air ke dalam tempat penyemprotan pompa tangan. Mencampurkan nya dengan pestisida organik cair sesuai petunjuk penggunaan. Mengaplikasikan kepada tanaman untuk mengusir atau mencegah hama. Proses pengaplikasian yang masih pagi hari, diharapkan mengoptimalkan hasil.
Waktu telah berganti sore hari. Hujan gerimis dengan intensitas sedang mengguyur tanaman. Beruntungnya, hujan turun di sore hari. Setidaknya, pestisida organik cair yang diaplikasikan di pagi hari telah di serap oleh tanaman. Pada mulanya, saya takut akan turunnya hujan lebih cepat. Mengingat, cuaca yang mendung pada saat melakukan penyemprotan.
Hujan menjanjikan sisa kenangan
Sisa air hujan yang membasahi dedaunan memberikan kesejukan mata. Saya mengamati pertumbuhan bayam. Perkecambahan bayam masih teramat muda. Ketinggiannya masih belum terlalu menampakkan kesempurnaan. Mengingat, usia semai yang masih memasuki 3 hari. Semoga, benih yang di taburkan tumbuh dengan maksimal.
Perkecambahan mulai tampak
Proses mengamati perkecambahan bayam di rasa cukup. Saya mulai melanjutkan aktivitas menanam bibit brokoli, kubis dan sawi pagoda. Walaupun pertumbuhan daun yang belum kuncup dua. Saya memutuskan untuk memindahkan bibit ke media tanam lebih awal. Setidaknya, hal ini akan mempercepat penyemaian benih baru di media penyemaian. Apalagi bertepatan selepas hujan. Media tanam masih basah yang nantinya akan mengurangi stres tanaman saat dipindahkan.
Pemindahan bibit
Proses pemindahan bibit telah dikerjakan. Warna jingga di sisi barat mengingatkan untuk menyudahi kegiatan bertani. Pekerjaan dapat dikerjakan di hari berikutnya. Istirahat dari rutinitas bertani di pilih untuk mengembalikan tenaga. Do'a dan harapan dilantunkan meminta tanaman yang di rawat membuahkan hasil panen yang maksimal.
Itulah tulisan yang dapat saya bagikan kali ini. Semoga kita diberikan kesadaran akan kelangsungan hidup manusia yang lebih sehat. Semoga tulisan saya menghadirkan manfaat kepada steemian semua. Terima kasih atas kunjungan dan dukungan yang diberikan kepada saya selama ini...
Terima kasih atas dukungan yang diberikan kepada saya🎉🔥